Kemenpera Klaim Program MCK Komunal Sudah Tepat Sasaran
Selain itu, program pembangunan MCK Komunal yang telah dilaksanakan oleh Kemenpera sejak tahun 2013 l
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) mengklaim bahwa program pembangunan sarana mandi, cuci dan kakus (MCK) Komunal bagi masyarakat dan kalangan pondok pesantren tepat sasaran pada penanganan program perumahan dan permukiman kumuh di seluruh Indonesia.
Selain itu, program pembangunan MCK Komunal yang telah dilaksanakan oleh Kemenpera sejak tahun 2013 lalu juga mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah dan masyarakat luas.
“Kemenpera akan terus fokus pada penanganan perumahan dan permukiman kumuh di Indonesia. Salah satunya melalui program pembangunan sarana MCK Komunal bagi masyarakat miskin serta kalangan pondok pesantren di seluruh Indonesia,” ujar Deputi Bidang Pengembangan Kawasan, Agus Sumargiarto, Sabtu (1/3/2014).
Agus Sumargiarto menjelaskan, sesuai Undang-undang Nomor 1 Tahun 2011 tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman dan Perpres Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Menengah Nasional Tahun 2010 – 2014, dinyatakan bahwa Kemenpera mempunyai tugas menangani perumahan dan permukiman kumuh.
Dalam hal ini, sejak tahun 2013 lalu penanganan perumahan dan permukiman kumuh diintegrasikan dengan program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dengan komponen berupa MCK Komunal bagi masyarakat.
“Pada tahun 2013 lalu jumlah MCK Komunal yang telah dibangun oleh Kemenpera berjumlah 694 unit. Sedangkan usulan pembangunan MCK Komunal pada tahun 2014 mecapai 1.900 unit,” katanya.
Kemenpera, imbuhnya, saat ini sedang melakukan verifikasi di lapangan apakah usulan yang masuk telah sesuai kriteria yang ditetapkan serta disesuaikan dengan anggaran yang tersedia. Pembangunan MCK Komunal yang telah dibangun juga dilengkapi dengan sarana pompa air bersih dan penerangan listrik dengan menggunakan solar cell.