Wapres Boediono Disarankan Mengundurkan Diri
Wakil Presiden Boediono untuk mengundurkan diri disarankan mengundurkan diri dari jabatannya.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rizal Ramli, Menteri Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid, menyarankan Wakil Presiden Boediono untuk mengundurkan diri.
Dia berpendapat, Boediono harus bertanggung jawab atas skandal Bank Century yang saat skandal itu terjadi masih menjabat Gubernur Bank Indonesia.
"Menurut kami, dia harusnya mengundurkan diri saja (dari posisi Wakil Presiden)," kata Rizal di Jakarta, Jumat (7/3/2014).
Merujuk dakwaan untuk mantan Deputi Gubernur BI Budi Mulya, Rizal berpendapat Boediono jelas berperan aktif dalam skandal Bank Century.
Dalam dakwaan itu, Boediono disebut menandatangani perubahan Peraturan Bank Indonesia (PBI) agar Bank Century memenuhi persyaratan mendapatkan fasilitas pendanaan jangka pendek (FPJP).
"Pada akhirnya, pemimpin yang harus tanggung jawab. Padahal dia berani membuat keputusan yang merugikan negara. Masa enggak berani tanggung jawab," ujar Rizal. Capres Konvensi Rakyat itu juga meminta Boediono untuk tidak terus menerus menyalahkan anak buahnya saat itu di BI.
"Biasanya kalau rapat, pimpinan yang berperan utama, anak buah cuma menambahi. Jadi dia harusnya berhenti menyalahkan anak buahnya," tegas Rizal.
Rizal juga mengecam sikap Boediono, yang menyalahkan Menteri Keuangan saat itu, Sri Mulyani, dan pejabat lain yang terlibat dalam pengambilan keputusan dana talangan untuk Bank Century.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.