Menhub Pimpin Apel Siaga Arus Mudik di Stasiun Gambir
"Tidak boleh ada penumpang yang telantar. Berikanlah segala hak-hak yang dimiliki penumpang," ujar Mangindaan kepada para peserta upacara.
Penulis: Abraham Utama
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS, JAKARTA - Menteri Perhubungan Evert Erenst Mangindaan memimpin apel siaga arus mudik Lebaran 2014 di Stasiun Gambir, Jakarta, Senin (21/7/2014) pagi.
Dalam upacara ini hadir pula Direktur PT Kereta Api Indonesia Ignasius Jonan dan Kepala Humas PT KAI Sugeng Priyono. "Tidak boleh ada penumpang yang telantar. Berikanlah segala hak-hak yang dimiliki penumpang," ujar Mangindaan kepada para peserta upacara.
Ia juga berujar mobilitas pemudik yang besar selama arus mudik ini harus mendapatkan pelayanan terbaik dari seluruh instansi terkait, terutama PT KAI dalam konteks jasa perkeretaapian.
Ia menekankan setiap pihak yang terlibat harus dapat melakukan koordinasi, baik secara internal maupun dengan masyarakat pengguna jasa transportasi.
Selain berbicara tentang layanan yang harus diberikan secara prima, bekas Gubernur Sulawesi Utara ini menegaskan penyimpangan seperti praktek percaloan dan penambahan tarif di atas ketentuan tidak boleh terjadi.
Dalam apel ini, Mangindaan menyambut bergabungnya 2.500 personel gabungan antara Polri dan TNI untuk mengamankan angkutan kereta api selama musim libur Lebaran kali ini. Jonan mengatakan setiap rangkaian kereta api akan diamankan dua personel keamanan.