TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA – Perusakan ‘wajah’ Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mewarnai pelaksanaan Muktamar PKB.

Pantaun Surya, Minggu (31/8/2014), bersamaan dengan resmi dibukanya Muktamar PKB 2014 di Empire Palace Hotel, Surabaya, hari ini. Baliho bergambar Muhaimin banyak memenuhi jalanan kota Surabaya. Nah, baliho inilah yang dirusak oleh pihak tertentu.

Perusakan baliho ini, misalnya terjadi di sepanjang Jalan A Yani, Surabaya. Di ruas jalan ini, mulai bundaran Waru hingga Royal Plasa, puluhan baliho dengan Muhaimin yang dirusak. Ada dua jenis baliho yang dirusak.

Pertama, baliho yang memuat gambar Muhaimin Iskandar dan logo Muktamar PKB disertai tulisan slogan "Politik Rahmatan Lil' Alamin". Kedua, baliho bergambar Muhaimin yang bersanding dengan
Ketua Dewan Syura KH Abdul Azis Mansyur dan logo Muktamar PKB yang juga disertai tulisan jargon "Politik Rahmatan Lil' Alamin".

Menariknya, perusakan baliho yang dilakukan sejenis, yakni, tepat pada gambar wajah Muhaimin. Polanya juga sama, yaitu membuat lubang sobekan lingkaran di baliho untuk menghilangkan gambar wajah Muhaimin. Sementara gambar wajah KH Azis tetap dibiarkan.

Rusaknya ‘wajah’ Muhaimin ini menjadi pemandangan para pengendara yang melewati Jalan A Yani, yang notabene merupakan salah satu jalan terpadat di Surabaya.

Perusakan terhadap baliho bergambar Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar sebenarnya sudah terjadi sejak dua minggu lalu. Tapi intensitasnya makin meningkat, dalam beberapa terakhir. Baliho yang rusak berada di ruas Jalan A Yani dan Jalan Raya Darmo.

Menyikapi perusakan itu, Sekretaris DPW PKB Jatim, Thoriqul Haq mengatakan, pengerusakan baliho Muktamar PKB hanya ulah orang iseng yang tidak bertanggungjawab. Untuk menyikapinya, panitia sudah menyiapkan baliho yang baru sebagai pengganti.

"Stok baliho di panitia masih banyak. Kalau ada yang ngerusak lagi, ndak apa-apa, akan kita ganti dan pasang lagi," imbuh Thoriq, enteng