Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kapolri: Dua Anggota Polri Belum Tentu Terkait Narkoba di Malaysia

Jenderal Polisi Sutarman mengatakan bahwa belum tentu dua anggota Polda Kalimantan Barat tersebut terlibat jaringan narkoba.

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Kapolri: Dua Anggota Polri Belum Tentu Terkait Narkoba di Malaysia
Tribunnews.com/Ferdinand Waskita
Kapolri Jenderal Pol Sutarman 

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - AKBP Idha Endri Prasetyono dan Bripka MP Harahap dua anggota Polda Kalimantan Barat masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Polisi Diraja Malaysia (PDRM). Belum ada kepastian bila dua anggota Polri tersebut terlibat dalam jaringan narkotika internasional yang ditangkap di Bandara Internasional Kuala Lumpur.

Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Sutarman mengatakan bahwa belum tentu dua anggota Polda Kalimantan Barat tersebut terlibat jaringan narkoba.

"Kita tunggu tujuh hari pemeriksaan dari Siasatan Narkotik PDRM Kuching sekarang. Kalau tujuh hari masih diperlukan perpanjangan, diperpanjang tujuh hari lagi menjadi 14 hari," kata Sutarman di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Rabu (3/9/2014).

Dikatakan dia, status dua anggota Polda Kalimantan Barat yang ditangkap PDRM di wilayah Kuching, Malaysia, akan ditentukan setelah waktu pemeriksaan maksimal 14 hari.

"Nanti akan ditentukan yang bersangkutan terkait dengan penangkapan yang ada di Bandara Internasional Kuala Lumpur dengan tersangka Chusi warga negara Filipina dan membawa 3,1 kilogram sabu," ujarnya.

Dikatakan Sutarman barang bukti sabu hanya ditemukan dari tangan Chusi perempuan warga negara Filipina, sementara dari dua anggota Polda Kalbar tidak ditemukan barang bukti sedikit pun.

Namun, dikatakan mantan Kapolda Metro Jaya ini seolah-olah terbangun opini bila dua anggota Polri yang diamankan PDRM sudah terlibat dalam sindikat narkoba internasional.

Berita Rekomendasi

"Kita lihat dan kita tunggu dahulu dan kita juga kirim tim narkotika kita," katanya.

Sebelumnya AKBP Idha Endri Prasetyono yang berdinas sebagai staf di Biro Perencanaan Polda Kalbar dan Bripka MP Harahap yang berdinas di Polsek Entikong dicokok pihak Polisi Diraja Malaysia di Kuching, Jumat (29/8/2014) sore. Penangkapan tersebut terkait dengan ditangkapnya kurir narkoba jenis sabu bernama Chusi.

Chusi merupakan wanita asal Filipina yang diciduk PDRM di Bandara Internasional Kuala Lumpur dengan barang bukti 3,1 gram sabu.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas