Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jokowi akan Satukan Penelitian dalam Satu Kementerian

Agar tidak kesulitan dalam pencairan anggaran, maka Jokowi berencana menggabungkannya.

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Jokowi akan Satukan Penelitian dalam Satu Kementerian
Tribunnews/Dany Permana
Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Joko Widodo dan Jusuf Kalla memberikan keterangan pada wartawan terkait struktur dan porsi kabinetnya mendatang, di Rumah Transisi Jokowi-JK, di Jakarta Pusat, Senin (15/9/2014). Rencananya struktur kabinet Jokowi-JK akan diisi 34 kementerian dengan porsi menterinya 18 orang dari kalangan profesional dan 16 orang lainnya kalangan profesional dari partai politik. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden terpilih Joko Widodo mengatakan dirinya akan menyatukan semua penelitian ke dalam satu kementerian dalam rangka memudahkan mengalokasikan anggaran terhadap suatu penelitian.

"Semuanya dikumpulin satu di situ. Anggarannya dikumpulin di situ," ujar Joko Widodo atau sapaan akrabnya Jokowi usai menjadi pembicara di Gedung LIPI, Jakarta, Selasa (16/9/2014).

Pria yang masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta ini memberi contoh pelaksanaan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Ia mengungkapkan pelaksanaan itu dikerjakan di 12 Kementerian.

"Saya beri contoh, contoh usaha mikro kecil menengah (UMKM), itu semua kementerian ada 12 lho, belum saya hitung, semua. Itu untuk urusan UKM. Belum lagi penelitian, peneletian sendiri-sendiri (di tiap kementerian ada)," ucap Jokowi.

Sama halnya dengan penelitian atau riset. Di setiap kementerian memiliki riset tersendiri. Agar tidak kesulitan dalam pencairan anggaran, maka Jokowi berencana menggabungkannya.

Selain itu, Jokowi mengatakan dirinya akan menambah anggaran penelitian. Ia juga memastikan pelipatgandaan untuk penelitian baru bisa diberikan pada tahun kedua kepemimpinannya.

"Tapi kita lihat dulu, sekarang ini ruang fiskal kita mepet sekali. Mungkin tahun ke dua sudah longgar," kata Jokowi.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas