Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tamliha soal Kontrak Koalisi: PPP Dijatah Wakil Ketua DPR, Golkar Ketua DPR, Demokrat Ketua MPR

Tamliha mengatakan koalisi merah putih masih akan berkomunikasi dengan Demokrat terkait posisi Ketua MPR.

Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Tamliha soal Kontrak Koalisi: PPP Dijatah Wakil Ketua DPR, Golkar Ketua DPR, Demokrat Ketua MPR
ANTARA FOTO/ANDIKA WAHYU
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (tengah) memberikan keterangan pers seusai pertemuan dengan politisi dari partai anggota Koalisi Merah Putih di kediamannya, di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Selasa (2/9/2014). Presiden SBY mengapresiasi sikap Koalisi Merah Putih yang mengakui hasil Pilpres 2014 yang telah menentukan Joko Widodo (Jokowi) dan Jusuf Kalla sebagai presiden dan wakil presiden terpilih. ANTARA FOTO/Andika Wahyu 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengungkapkan adanya kontrak politik dengan koalisi merah-putih.

Isi kontrak tersebut dimana PPP mendapat jatah wakil ketua DPR. Kemudian Golkar di posisi Ketua DPR dan Demokrat diusung sebagai Ketua MPR.

"Ya gitu kan ada kontak politiknya. Saya sendiri ikut merumuskan. Kontrak politiknya jelas Ketua DPR, Golkar. Ketua MPR, Demokrat," kata Sekjen PPP Versi SDA Syaifullah Tamliha di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (17/9/2014).

Tamliha mengatakan koalisi merah putih masih akan berkomunikasi dengan Demokrat terkait posisi Ketua MPR.

"Kita masih bicara dengan Demokrat. (DPR) koalisi merah putih semua," imbuhnya.

Sebelumnya, Partai Golkar mengakui Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mendapat jatah pimpinan DPR. Dalam paket yang akan diajukan koalisi merah putih, PPP akan mendapatkan jatah Wakil Ketua DPR.

Berita Rekomendasi

"PPP dapat jatah pimpinan DPR, nanti Demokrat jadi Ketua MPR. Ini dipertimbangkan di DPR tidak ada Demokrat, sehingga semua anggota KMP (koalisi merah putih) jadi pimpinan," kata Wabendum Golkar Bambang Soesatyo di Galeri Cafe, Jakarta, Minggu (14/9/2014).

Bambang mengatakan dalam skenario paket yang diajukan, Golkar mendapat jatah Ketua DPR. Anggota Komisi III DPR itu menyebut calon kuat Ketua DPR antara lain Setya Novanto, Fadel Muhammad dan Ade Komaruddin.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas