Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pilkada Langsung atau Tidak, Integritas Kepala Daerah Paling Utama

Dari hasil survei membuktikan memang money politik pada saat Pemilu begitu masif

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Pilkada Langsung atau Tidak, Integritas Kepala Daerah Paling Utama
TRIBUNNEWS.COM/HERUDIN
Adnan Pandu Praja 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi Adnan Pandu Praja menyikapi keputusan DPR RI terkait Undang-undang Pemilihan Kepala Daerah dengan melalui DPRD.

Dikatakan Adnan saat berbincang dengan wartawan di Gedung Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) berdasarkan studi politik uang saat ini sudah begitu masif.

"Dari hasil survei membuktikan memang money politik pada saat Pemilu begitu masif," ungkap Adnan Jumat (26/9/2014).

Mengenai korupsi Kepala Daerah terkait Pemilukada, KPK memiliki pengalaman saat melakukan penangkapan terhadap Bupati Buol. Dikatakannya uang yang suap yang diterima dari pengusaha untuk mengeluarkan konsesi kebun, ternyata terkait dengan keinginan sang bupati maju kembali sebagai kepala daerah.

"Memang ada keterkaitan antara modal besar dengan Pilkada. Namun, Pilkada tidak langsung berpotensi untuk menyadera kepala daerah terkait APBD. Maka menurut saya yang paling penting integritas kepala daerahnya," ungkapnya.

Dikatakan dia, KPK diharapkan memberikan peran penting memberikan penialain mengenai integritas calon kepala dearah. Pihaknya yakin dengan integritas yang baik potensi diintervensi anggota dewan sangat kecil. Dengan integritas yang dimilikinya, seorang kepala daerah akan berani melawan intervensi serta berani jujur.

"Peran KPK ada dalam rangka berkontribusi melacak latar belakang kepala daerah," ucapnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas