Pramono Edhie 'Dinginkan' Internal Partai Demokrat
Kedatangan Pramono untuk mengumpulkan anggota fraksi Demokrat di DPR untuk menjaga kesolidan setelah rapat paripurna pengesahan UU Pilkada.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Pramono Edhie Wibowo mendatangi gedung DPR, Jakarta, Senin (29/9/2014) pagi. Kedatangan Pramono itu tak lain untuk mengumpulkan anggota fraksi Demokrat di DPR untuk menjaga kesolidan setelah rapat paripurna pengesahan UU Pilkada.
"Nah (kedatangan) saya meluruskan, kalau kawan-kawan (fraksi Demokrat) harus kompak dan jangan terpecah belah. Itu saja," kata Pramono usai pertemuan.
Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu menuturkan, kedatangannya tak lepas dari maraknya pemberitaan miring terhadap partainya. Partainya yang melakukan walk out saat rapat paripurna terus mendapat pandangan negatif.
"Kalau kita mengikuti perkembangan akhir-akhir ini ya semua orang kan kesannya (menilai) bahwa Demokrat melakukan sesuatu (skenario). Ada yang bilang sandiwara, ada yang bilang akal-akalan dan ada yang bilang balas dendam," tuturnya.
Pramono pun tidak mau ikut campur terkait siapa yang menginstruksikan fraksi Demokrat walk out di rapat paripurna pekan lalu. Menurutnya, hal itu menjadi kewenangan Dewan Kehormatan partainya.
"Itu kewenangan Anggota Dewan Kehormatan. Jadi saya belum menanyakan," tandasnya.