Oesman Sapta Bertarung Ketat Lawan GKR Hemas Raih Kursi Pimpinan DPD
Nyaris Hemas kalah suara, tetapi suara terakhir berpihak kepada senator asal Yogyakarta tersebut mengimbangi Oesman Sapta.
Penulis: Adi Suhendi
Editor: Hasanudin Aco
Laporan wartawan Tribunnews.com, Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemilihan pimpinan DPD RI berlangsung ketat untuk wilayah tengah dan timur. Di wilayah Tengah, nama Oesman Sapta bersaing ketat dengan Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hemas.
Senator asal Kalimantan Barat Oesman Sapta saat penghitungan suara saling kejar mengejar suara sampai akhirnya memiliki suara berimbang sama-sama 61 suara.
Nyaris Hemas kalah suara, tetapi suara terakhir berpihak kepada senator asal Yogyakarta tersebut mengimbangi Oesman Sapta.
Akibat suara berimbang akhirnya dilakukan pemungutan suara ulang.
Sementara di wilayah Timur purnawiran polisi dan TNI bersaing ketat. Letjen (Purn) TNI Nono Sampono bersaing ketat dengan suara Prof Farouk Muhammad. Hasil akhirnya, Farouk Muhammad memenangkan pertarungan menuju kursi pimpinan DPR dengan 49 suara, sementara Nono Sampono mendapatkan 47 suara. Suara lainnya dibagi kepada Gede Pasek Suardika 6 suara dan Bahar Ngitung 19 suara.
Lain halnya dengan wilayah barat, Irman Gusman selaku calon incumben menang telak atas saingannya Intsiawati Ayus. Irman mendapatkan 90 suara sementara Intsiawati Ayus hanya 22 suara.