Desmond Sayangkan KIH Terlambat Serahkan Nama-nama Alat Kelengkapan Dewan
"Mereka (KIH) menunda kerja berarti. Kita berarti jadi pengangguran," kata Desmond di gedung DPR, Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP partai Gerindra, Desmon J Mahesa, menyayangkan sikap Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yang belum menyerahkan nama-nama anggota fraksi dan alat kelengkapan dewan (AKD) DPR.
Menurutnya, semakin lama KIH serahkan nama-nama anggota fraksi dan AKD, maka semakin lama pula parlemen bekerja.
"Mereka (KIH) menunda kerja berarti. Kita berarti jadi pengangguran," kata Desmon di gedung DPR, Jakarta, Selasa (21/10/2014).
Desmon menuturkan, dengan sikap Koalisi Indonesia Hebat tersebut membuktikan bukan Koalisi Merah Putih (KMP) yang ingin menghambat. Menurutnya, KMP mendukung parlemen untuk dapat bekerja secepatnya.
"Kita tidak ingin menghambat apa-apa. Semua ingin lancar. Saat Jokowi pelantikan kita permudah kok," tuturnya.
Seperti diberitakan, Rapat Paripurna telah mengesahkan anggota Komisi I sampai Komisi XI DPR yang berasal dari Fraksi Partai Golkar, Fraksi Partai Gerindra, Fraksi Partai Demokrat, Fraksi PAN, Fraksi PKS. Selain itu, paripurna DPR juga mengesahkan nama anggota fraksi pada alat kelengkapan dewan.
Sedangkan, fraksi dari Koalisi Indonesia Hebat (KIH) dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) belum menyerahkan nama-nama anggota yang akan duduk di komisi maupun alat kelengkapan dewan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.