Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Syarif: Kasus MA Besar Karena Korbannya Adalah Presiden

Namun, menurut dia, ini menjadi besar karena ditangani oleh Mabes Polri. Terlebih korbannya adalah presiden.

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Syarif: Kasus MA Besar Karena Korbannya Adalah Presiden
Tribunnews.com/Glery Lazuardi
Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra, Syarif, mengunjungi rumah Muhammad Arsyad (MA) di Jalan Haji Jum RT/RW 09/01 Kelurahan Kampung Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur, Kamis, (30/10) siang. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra, Syarif, mengunjungi rumah Muhammad Arsyad (MA) di Jalan Haji Jum RT/RW 09/01 Kelurahan Kampung Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur, Kamis, (30/10) siang.

Dia hendak memberikan dukungan moral kepada keluarga tersangka. Syarif mengatakan kasus penghinaan Presiden Joko Widodo yang diduga dilakukan MA merupakan kasus sederhana dilihat dari kaca mata rakyat biasa.

Namun, menurut dia, ini menjadi besar karena ditangani oleh Mabes Polri. Terlebih korbannya adalah presiden.

"Saya memberikan dukungan moral. Kasus ini menjadi besar karena yang menangani Mabes Polri dan yang dibully presiden. Saya meminta keluarga tidak panik dan berkeluh kesah," kata Syarif.

Sebagai upaya meminta maaf kepada Joko Widodo, ibu dari MA, Mursida sampai mengatakan ingin sujud di hadapan mantan Wali Kota Surakarta itu.

Tetapi, Syarif menegaskan untuk tidak melakukan hal tersebut. "Tidak perlu menyembah, walaupun itu reaksi seketika," ujar Syarif.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas