Capoeira Diresmikan Sebagai Warisan Dunia
Capoeira, seni tarung dan tari dari Brasil, itu kini diresmikan UNESCO sebagai satu warisan dunia, Kamis (27/11/2014).
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS, PARIS - Capoeira, seni tarung dan tari dari Brasil, itu kini diresmikan UNESCO sebagai satu warisan dunia, Kamis (27/11/2014).
Capoeira dinyatakan lembaga kebudayaan PBB, UNESCO sebagai warisan dunia bersama beberapa produk kebudayaan lainnya dari Estonia, Kazakhstan dan Kyrgystan.
Seni asal Brasil ini merupakan seni tarung dan tari yang telah mendunia. UNESCO memilihnya dengan alasan seni ini merupakan represetasi dari sikap saling menghargai dari komunitas yang melakukannya.
UNESCO juga menyebut ada 40 proposal yang dipertimbangkan pekan ini untuk dimasukkan sebagai satu warisan budaya dunia.
Usulan yang masuk termasuk lagu tradisional "Arirang" dari Korea, hingga roti tradisional Armenia yang disebut Lavash.
UNESCO juga menyebut ada 18 warisan tradisi atau budaya yang digolongkan tradisi yang terancam punah dan dilupakan termasuk kerajinan tangan kertas asal Jepang, Washi serta tari tardisional dari Burundi.
"Mungkin ini seperti setetes air di lautan, namun kami terus bergerak maju. Negara-negara di dunia kini telah menyadari bahwa warisan budaya mereka merupakan sesuatu yang berarti buat pekembangan kemanusiaan,"kata Cecile Duvelle dari UNESCO.
"Ini merupakan warisan identitas dan bukan berkaitan dengan pariwisata."