Menhan Singapura Hubungi Ryamizard Terkait Hilangnya Pesawat AirAsia
"Menhan Singapura menyampaikan ucapan turut prihatin dan bersimpati atas hilangnya kontak dengan AirAsia QZ8501."
Penulis: Wahyu Aji
Editor: Rendy Sadikin
PUSPEN TNI/Puspen TNI
Menteri Pertahanan (Menhan) RI Jenderal TNI (Purn) Ryamizard Ryacudu (kiri) memberikan pengarahan kepada 311 Perwira Tinggi (Pati) TNI se-wilayah Garnisun I Jakarta, di Aula Gatot Subroto Mabes TNI Cilangkap Jakarta, Kamis (13/11/2014). Dalam pengarahannya, Menhan RI menyampaikan Pokok-Pokok Kebijakan Umum Pertahanan Negara, meliputi: Kebijakan Pembangunan Pertahanan Negara, Kebijakan Pemberdayaan Pertahanan Negara, Kebijakan Pengerahan Kekuatan Pertahanan Negara, Kebijakan Legislasi, Kebijakan Anggaran, dan Kebijakan Pengawasan. PUSPEN TNI
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menuturkan, dirinya dihubungi Menhan Singapura pada pukul 11.51 WIB terkait hilangnya pesawat AirAsia QZ8501 jurusan Surabaya-Singapura.
"Menhan Singapura menyampaikan ucapan turut prihatin dan bersimpati atas hilangnya kontak dengan AirAsia QZ8501. Singapura menyampaikan bila membutuhkan apapun akan dibantu Singapura," kata Ryamizard dalam keterangan yang diterima wartawan, Minggu (28/12/2014).
Menurutnya, Singapura menyiapkan pesawat C130, yang siap membanttu kapanpun jika Indonesia membutuhkan. "Saya mengucapkan terima kasih atas perhatian dari Singapura, bila nanti Indonesia membutuhkan bantuan akan menghubungi pihak Singapura," kata Ryamizard.