Ini Kata Hamzah Haz Terkait Kasus Fuad Amin
Wakil Presiden 2001-2004, Hamzah Haz, mengaku kenal dekat dengan keluarga Fuad Amin Imron
Penulis: Eri Komar Sinaga
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden 2001-2004, Hamzah Haz, mengaku kenal dekat dengan keluarga Fuad Amin Imron, tersangka dugaan suap jual beli gas di Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
Saat hendak menjenguk Fuad Amin Kamis (8/1/2014) pagi, Hamzah mengaku tidak tahu menahu kasus yang membelit bekas bupati Bangkalan itu.
"Oh saya tidak ngerti, saya nggak tahu," elak Hamzah saat ditanya wartawan di KPK, Jakarta.
Menurut Hamzah, dia sebenarnya lebih dekat kepada orang tua Fuad. Hamzah bercerita saat menjabat ketua umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dirinya mendapat bantuan dari orang tua Fuad khususnya di Madura.
"Pak Fuad itu masuk keluarga besar saya, orang tuanya dulu adalah sahabat saya (dan) banyak membantu saya di DPR dan juga waktu saya menjadi ketua umum PPP. Jadi saya wajib datang (jenguk)," kata Hamzah.
Sekedar informasi, KPK telah menetapkan Fuad Amin sebagai tersangka kasus jual beli gas alam di Bangkalan, Madura. Penetapan tersangka tersebut tidak berselang lama usai KPK menangkap tangan direktur PT Media Karya Sentosa Antonio Bambang Djatmino yang diduga akan memberikan uang senilai ratusan juta kepada Fuad dan bukti uang lainnya senilai miliaran rupiah yang disita di kediaman Fuad.