Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menlu Menerima Kepulangan 13 Jenazah ABK Oryong 501 Milik Korea Selatan.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menerima kepulangan 13 jenazah anak buah kapal (ABK) Oryong 501 milik Korea Selatan

Editor: Budi Prasetyo
zoom-in Menlu Menerima Kepulangan  13 Jenazah ABK Oryong 501 Milik Korea Selatan.
KOMPAS.com/Abba Gabrillin
Sebanyak 13 jenazah warga negara Indonesia yang menjadi korban tenggelamnya Kapal Oryong 501, tiba di Terminal Kargo milik Garuda Indonesia, Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Jumat (9/1/2015). 

TRIBUNNEWS.COM.TANGERANG- Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menerima kepulangan 13 jenazah anak buah kapal (ABK) Oryong 501 milik Korea Selatan. Sebanyak 13 jenazah tersebut diserahkan pemerintah Korea Selatan, setelah identitas masing-masing jenazah berhasil diidentifikasi.

"Tugas pemerintah adalah melakukan diplomasi dengan pemerintah Korsel dan Rusia untuk proses evakuasi. Kami ucapkan terima kasih kepada kedua negara," ujar Retno, saat memberikan sambutan dalam serah terima jenazah di Terminal Kargo 530, Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (9/1/2015).

Pada awal Desember 2014, Kapal Oryong 501 yang membawa 60 ABK tenggelam di Laut Bering, Rusia. Penyebab sementara tenggelamnya kapal diketahui akibat cuaca buruk.

Retno menyebutkan, total warga negara Indonesia yang menjadi ABK dalam kapal pencari ikan tersebut mencapai 35 orang. Dari jumlah tersebut, ada tiga ABK asal Indonesia yang berhasil selamat.

Sebanyak 16 ABK lainnya berhasil ditemuka, tetapi sudah dalam kondisi tak bernyawa. Sementara, 16 ABK lainnya hingga kini belum ditemukan.

Rencananya pada Jumat malam sekitar pukul 20.30, pesawat kargo milik maskapai Korea akan kembali mengirimkan tiga jenazah ABK lainnya. Pemulangan tiga jenazah tersebut sempat tertunda akibat proses identifikasi yang belum selesai dilakukan.

Sebanyak 13 jenazah tersebut kemudian segera diberangkatkan menuju tempat kediaman keluarga masing-masing untuk segera digelar prosesi pemakaman. Empat jenazah yang berasal dari luar Pulau Jawa akan dibawa menggunakan pesawat. Sisanya dibawa menggunakan ambulan yang telah disediakan.

BERITA REKOMENDASI

Proses serah terima jenazah dihadiri juga Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) Nusron Wahid, Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia, Choi Tai-Young.

"Mudah-mudahan yang belum ditemukan dapat ditemukan dalam keadaan hidup. Semoga keluarga diberikan kesabaran dan dapat menerima takdir ini," ujar Nusron, saat memberikan kata sambutan.( Abba Gabrillin)

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas