Bahlil Lahadalia ajak Para Calon Ketua Umum HIPMI Berdemokrasi dengan Baik
organisasi yang mewadahi para pengusaha muda di Indonesia ini tetap solid meski sempat terjadi silang pendapat
Editor: Rachmat Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon ketua umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Bahlil Lahadalia menyatakan, organisasi yang mewadahi para pengusaha muda di Indonesia ini tetap solid meski sempat terjadi silang pendapat hingga kericuhan dalam musyawarah nasional atau munas.
Bahlil kemudian mengajak, seluruh kader, terutama para calon ketua umum untuk membangun semangat kekeluargaan. Semangat kekeluargaan, Bahlil menekankan, telah ditanamkan oleh para pendiri dan senior Hipmi kepada kader-kadernya pada saat ini.
Bahlil yakin seluruh kader terutama para kandidat ketua umum akan tetap menjunjung dan mengedepankan nilai-nilai kekeluargaan meski saat ini sedang berkompetisi meraih kursi ketua umum. Menurut Bahlil, perbedaan pendapat yang terjadi dalam Munas merupakan hal biasa yang menjadi bagian dari demokrasi.
"Mari kita tunjukkan bahwa pengusaha muda Indonesia bisa berdemokrasi dengan baik," ujar Bahlil dalam keterangan tertulis yang diterima wartawan di Jakarta, Kamis (15/1).
Dalam kesempatan itu, Bahlil juga mengingatkan kepada seluruh kader dan terutama pada kandidat pesan dan dididikan dari para senior Hipmi.
Dirinya dan pengusaha muda lainnya yang tergabung dalam Hipmi telah dididik agar tetap menjaga soliditas dan semangat kekeluargaan meski ada perbedaan pendapat. Semangat kekeluargaan, lanjut Bahlil, telah ditanamkan oleh para senior Hipmi.
"Saya yakin kader-kader Hipmi pasti ingat apa saja yang selama ini telah diajarkan oleh senior-senior seperti abang-abang kita Abdul Latief, Muhammad Lutfi, Rosan Roeslani, Sandiaga Uno, Erwin Aksa, dan senior lainnya tentang pentingnya HIPMI tetap solid dan menjunjung tinggi nilai Hipmi seperti kekeluargaan," tutur Bahlil.
Oleh karena itu, Bahlil mengajak para kandidat dan seluruh kader untuk membuktikan kepada masyarakat bahwa Hipmi merupakan organisasi modern yang merawat dan menjunjung tinggi demokrasi.
"Kini saatnya generasi kita buktikan bahwa HIPMI sekarang tetap menjaga warisan senior-senior dan siap mengembangkan Hipmi lebih maju ke depannya," ujar Bahlil.
Terkait keputusan panitia menunda Munas, Bahlil menghormatinya. Ia tidak mempersoalkan jika panitia memutuskan Munas Hipmi sementara ditunda. "Kita harus menghargai proses demokrasi. Bila memang tidak kondusif saat ini, maka untuk kebaikan Hipmi tidak apa-apa diskors terlebih dahulu," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Munas ke-XV Hipmi yang digelar di Bandung berjalan molor dan ricuh. Akibatnya, panitia menunda acara tersebut. Pimpinan sidang Munas Alex Yahya Datuk mengatakan, untuk sementara Hipmi akan dijalankan oleh lima orang pimpinan sidang sebelum ketua umum yang baru terpilih.
"Kepemimpinan steering committee berlaku hingga HIPMI memiliki ketua umum baru melalui munas yang diharapkan bisa terwujud dalam waktu secepatnya,” ujarnya.
Hipmi akan memilih ketua umum yang baru periode 2015-2018. Ada tiga calon yang akan maju dalam pemilihan, yaitu Bahlil Lahadalia, Bayu Priawan Djokosoetono dan Andhika Anindyaguna Hermanto.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.