Alasan PDIP Mendukung Mobnas Dijalankan Perusahaan Milik AM Hendropriyono
Ini alasan PDI Perjuangan mendukung Mobnas dijalankan perusahaan milik AM Hendropriyono.
Editor: Agung Budi Santoso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tidak semua pembangunan harus dibiayai oleh Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN).
Itu kata Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Eva Sundari. Menurutnya pemberdayaan pihak swasya juga perlu dilakukan. Oleh karena itu tak heran bila Presiden Joko Widodo mendukung PT Adiperkasa Citra Lestari bekerjasama (ACL) dengan Proton.
"APBN justru stimulan saja, jadi sikap pemerintah dalam mendorong swasta ini wajib," kata Eva kepada wartawan usai menghadiri acara "100 Hari Kabinet Kerja: Rakyat Menilai di Media Sosial" di Restoran Warung Komando, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (11/2/2015).
Presiden Amerika Serikat, Barack Obama kata Eva juga melakukan hal yang sama dengan Jokowi, yakni mendorong industri swasta. Karena kontribusi swasta tentunya bisa membuat pemerintah bisa lebih berhemat.
Kerjasama PT.ACL yang merupakan milik pendukung Jokowi pada pemilihan presiden (Pilpres) 2014, yakni A.M.Hendropriyono dengan Proton sebelumnya sempat diartikan sebagai upaya membangun mobil nasional. Namun hal itu dibantah Presiden Jokowi, karena kerjasama itu adalah murni Business to Business.
"Pak Jokowi sebetulnya lebih kepada sikap mendukung upaya, perkara siapa yang menjalankan itu urusan lain lah," tandasnya.