Budi Gunawan Calon Wakapolri, Ini Tanggapan Badrodin Haiti
Mutasi jenderal bintang tiga, kata dia, merupakan tanggungjawab Wanjakti.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hasanudin Aco
![Budi Gunawan Calon Wakapolri, Ini Tanggapan Badrodin Haiti](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/badrodin-haiti_20150220_115115.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakapolri sekaligus Calon Kapolri, Komjen Pol Badrodin Haiti, menyerahkan sepenuhnya kepada Dewan Kepangkatan Tinggi (Wanjakti) untuk menentukan siapa nantinya Wakapolri pengganti dirinya jika dia terpilih jadi Kapolri.
Sebagaimana diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) batal melantik Komjen Pol Budi Gunawan, dan memilih mengusulkan nama Badrodin sebagai Calon baru kepada DPR RI. Jika nanti akhirnya Badrodin resmi dilantik menjadi Kapolri. Maka posisi wakapolri yang ditempati sebelumnya akan kosong.
Mutasi jenderal bintang tiga, kata dia, merupakan tanggungjawab Wanjakti.
"Ya nanti kan kalau misalnya pak BG (Budi Gunawan) itu kan salah satu bintang 3 yang terlama di jabatannya. Kemungkinan mutasi ya tergantung hasil wanjakti, bukan keputusan saya. Bintang 3 kan wanjakti," ungkap Wakapolri, di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Jumat (20/2/2015).
Badrodin pun mengaku masih belum berpikir mengenai siapa yang layak menggantikan posisinya sebagai Wakapolri.
Kini, Badrodin mengaku tengah berfokus untuk menjalin komunikasi dan kordinasi yang jauh lebih baik, saat Presiden Jokowi menangkat 3 Plt Pimpinan KPK yang dikomandoi Plt Ketua KPK Taufiequrachman Ruki.
"Saya belum memikirkan itu. Kita baru ingin menyelesaikan proses-proses antara polri dan KPK. Kalau itu kan nunggu nanti kalau sudah ada jabatan kosong. Sekarang kan jabatannya masih penuh," tuturnya.
Sebelumnya, Jokowi memutuskan untuk mengangkat calon kapolri baru yakni Komjen Badrodin Haiti.
Sementara nasib Komjen Budi Gunawan, ia menegaskan Budi Gunawan tetap bisa memberikan kontribusinya kepada institusi dan negara.
"Saya memutuskan Budi Gunawan untuk terus memberikan kontribusi dalam posisi dan jabatan apapun yang nanti diamanatkan padanya," katanya.
Presiden Jokowi memutuskan untuk mengajukan calon kapolri yang baru. Pertimbangannya, ia melihat pencalonan Budi Gunawan mendapatkan respon negatif di masyarakat dan perlunya institusi polri dipimpin oleh seorang yang definitif.
Jokowi pun menunjuk Komjen Badrodin Haiti sebagai calon kapolri yang baru.