Letkol Pnb Dwi Cahyono, Pilot F-16 Lulusan Australia Pemilik 2000 Jam Terbang
Di balik kokpit pesawat tersebut ada penerbang ternama Letkol Pnb Firman Dwi Cahyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pesawat F-16 dengan nomor pesawat TS-1643 dikabarkan terbakar di Lanud Halim Perdanakusuma karena gagal take-off. Peristiwa ini terjadi pada Kamis (16/4/2015) sekitar pukul 08.15 WIB.
Dibalik kokpit pesawat tersebut ada penerbang ternama Letkol Pnb Firman Dwi Cahyono.
Letkol Pnb Firman berdasarkan informasi yang dikutip dari wikipedia adalah penerbang pesawat tempur F-16 Fighting Falcon yang memiliki callsign ‘Foxhound’.
Perwira lulusan postgraduate program dari University of New South Wales Australia tahun 2011 ini sejak tanggal 3 Desember 2014 menjabat sebagai Komandan Skadron Udara 16 di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru yang sebelumnya diresmikan langsung oleh Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Ia adalah Komandan pertama Skadron Udara 16 yang mengoperasikan pesawat F-16 C/D.
Sebelumnya, Foxhound menjabat sebagai Komandan Skadron Udara 3 Lanud Iswahyudi yang juga merupakan sarang pesawat buru sergap andalan TNI Angkatan Udara, F-16 Fighting Falcon.
Pada tanggal 20 Agustus 2014, dia berhasil mencatatkan rekor meraih 2000 jam terbang dengan menggunakan pesawat tempur F-16 Fighting Falcon.
Letkol Pnb Firman Dwi Cahyono juga pernah meraih penghargaan Airflite Trophy RAAF Central Flying School.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.