Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Setara Institute: Janji Pemerintah Soal Penyelesaian Pelanggaran HAM Hanya Seremonial

Menurut Hendardi lebih berarti jika tampak progres dari pernyataan tersebut yang sampai saat ini kenyataannya nol besar.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Setara Institute: Janji Pemerintah Soal Penyelesaian Pelanggaran HAM Hanya Seremonial
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Ratusan mahasiswa Universitas Trisakti berunjuk rasa di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, memperingati 17 tahun tragedi 12 Mei 1998, Selasa (12/5/2015). Mahasiswa mendesak pemerintah menuntaskan peristiwa yang menewaskan empat mahasiswa Universitas Trisakti karena tertembak saat melakukan aksi memperjuangkan reformasi pada Mei 1998 TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Setara Instritute, Hendardi menilai pernyataan Jaksa Agung pada April lalu untuk membentuk Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi (KKR) penyelesaian pelanggaran HAM masa lalu--termasuk kasus Trisakti dan Mei 1998--adalah repetisi dari pernyataan-pernyataan pemerintah dari rezim ke rezim.

Menurut Hendardi lebih berarti jika tampak progres dari pernyataan tersebut yang sampai saat ini kenyataannya nol besar. Semua berakar dari kepentingan politik rezim.

"Rezim Jokowi-JK dari semula tidak menunjukkan kemauan politik yang kuat untuk menyelesaikan pelanggaran HAM masa lalu. Dari pilihan jaksa agung nya saja yang merupakan penentu kelanjutan penyelesaian soal ini sudah tampak upaya ingkar untuk sungguh-sungguh berkehendak memutus mata rantai impunitas," kata Hendardi dalam keterangannya kepada Tribunnews.com, Selasa (13/5/2015).

Hal ini kata Hendardi pada gilirannya setiap tahun hanya menjadi sekedar acara seremonial belaka dan repetisi janji Pemerintah akan menyelesaikan pelanggaran HAM masa lalu.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas