DPR Sarankan Pakai Limbah Kayu Kurangi Konsumsi Elpiji 3 Kg
DPR Komisi VII menyarankan agar pemerintah bisa menggunakan limbah kayu untuk mengganti elpiji 3 kg.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - DPR Komisi VII menyarankan agar pemerintah bisa menggunakan limbah kayu untuk mengganti elpiji 3 kg. Dengan begitu konsumsi tabung berwarna hijau itu bisa berkurang.
Anggota Komisi VII DPR RI Inas Nasrullah Zubir memaparkan penggunaan limbah kayu, terutama di wilayah yang dekat dengan area konsumsi kayu yang tinggi.
Inas menilai pemerintah harus segera mensosialisasikan hal tersebut secepatnya.
"Bisa didorong penggunaan kayu di daerah yang banyak limbah kayunya," ujar Inas di ruang rapat Komisi VII DPR, Rabu (24/6/2015).
Inas berharap dengan limbah kayu untuk kebutuhan rumah tangga, subsidi APBN tidak akan membengkak. "Tapi elpiji harus hati-hati, jangan sampai ada perubahan," ujar Inas.
Inas menambahkan pihak Komisi VII DPR telah disepakati volume elpiji 3 kg sebesar 6,6 juta ton. Diharapkan angka tersebut tidak akan mengalami revisi.
"Untuk volume elpiji 6,6 juta ton kita telah sepakati," kata Inas.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.