Menhan Nilai Gubernur Papua Tak Hormati Presiden Jokowi
Dua kali Presiden Jokowi Widodo melakukan kunjungan kerja ke Papua, justru Sekda yang menyambutnya bukan gubernur.
Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu geram terhadap perilaku Gubernur Papua Lukas Enembe yang sering meninggalkan daerahnya.
Bahkan dua kali Presiden Jokowi Widodo melakukan kunjungan kerja ke Papua, justru Sekda yang menyambutnya bukan gubernur.
"Itu dimana hormatnya coba sama presiden. Mereka tak pernah di situ, di Singapura lah, dimana," kata Ryamizard di kantornya Jakarta Pusat, Rabu (19/8/2015).
Kabar berkembang, sikap Gubernur Papua terjadi karena hasil tambang emas di Papua yang dikelola Freeport tidak dapat dinikamti masyarakat Bumi Cendrawasih tersebut.
Disinggung kabar itu, Ryamizard semakin geram. Menurutnya tidak perlu Papua memikirkan Freeport, karena anggaran untuk Papua saja, dari Pemerintah Pusat sudah jauh lebih besar dari daerah lain. Bahkan lebih besar dari hasil yang seharusnya diberikan Freeport.
"Gak usah pikirin Freeport. Ada Rp 37 triliun APBD kita buat Papua. Dibagi coba, sekitar tiga juta penduduk, mewah itu. Tiap penduduk dapat ratusan juta. Tapi hormatnya dimana, dua kali Presiden ke sana gak dijemput gubernur," tegas mantan KASAD itu.