Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

47 Negara Mendapatkan Bebas Visa ke Indonesia

Pemerintah terus menggenjot sektor Pariwisata agar tercapai target 20 juta wisatawan pada tahun 2015.

Penulis: Taufik Ismail
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in 47 Negara Mendapatkan Bebas Visa ke Indonesia
Harian Warta Kota/henry lopulalan
RAPAT MENKO - Menko Kemaritiman Rizal Ramli, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan, dan Menko Perekonomian Darmin Nasution (kiri-kanan) berbicara kepada wartawan seusai rapat di Kantor Menko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (18/8/2015). Rapat serupa akan digelar rutin setiap dua pekan sekali agar kabinet dapat terus bersinergi. Warta Kota/henry lopulalan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah terus menggenjot sektor Pariwisata agar tercapai target 20 juta wisatawan pada tahun 2015. Berbagai langkah dan strategi dilakukan agar tujuan tersebut tercapai. Salah satunya dengan pembebasan visa bagi sejumlah negara untuk datang ke Indonesia.

Menteri Koordinator Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli menjelaskan setelah menggelar rapat dengan Kementerian Pariwisata, sejumlah negara diusulkan ‎untuk mendapatkan pembebasan visa. Kurang lebih terdapat 50 negara yang diusulkan untuk mendapatkan pembebasan visa ke Indonesia.

"Awalnya 50, namun setelah dilakukan pencermatan dengan berbagai pertimbangan 45 negara saja yang dipsatikan akan dibebaskan, lalu ditambah dua negara lagi," ujar Rizal Ramli di Kantornya, Jalan MH Thmarin, Jakarta Pusat. Selasa (1/9/2015).

Dua negara yang ditambahkan tersebut menurut Mantan Menko Perekonomian era Abdurahman Wahid tersebut yakni, Vatikan dan San Marino‎. Sementara itu lima negara yang dicoret yakni yang kondisinya negaranya tidak stabil dan masih menjamurnya paham radikalisme.

"Jadi total keseluruhan total 92 negara bebas visa," tuturnya.

Rizal yang didapuk Menko Maritim menggantikan sahabatnya Indroyono Soesilo berharap pembebasan visa dapat meningkatkan kedatangan Wisatawan asing ke Indonesia secara signifikan.

"Pembebasan visa dilakukan karena tercatat sangat efektif dalam mendatangkan wisatawan. Selain itu tanpa biaya pula. Saat pembebasan visa tahap pertama dilakukan terhadap 30 negara terbukti meningkatkan Wisatawan sebesar 15 persen jauh diatas rata-rata 4 persen," katanya

Berita Rekomendasi

Sementara Menteri Pariwisata Arif Yahya mengatakan‎ negara yang mendapatkan prioritas pembebasan visa yakni negara-negara yang tercatat warganya sering berkunjung ke Indonesia.

"Kriteria negara yang sudah kita berikan visa on Arrival (VoA) dan negara-negara yang mungkin mengirimkan turis ke Indonesia," ujarnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas