Rizal Ramli Terapkan Data Mining di Sektor Kelautan
Rizal menginginkan setelah adanya penandatanganan kerjasama, data dan informasi selain digunakan oleh kalangan profesional.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli, menandatangani kesepakatan mengenai penggunaan data dan informasi kelautan antar lembaga.
Penandatangan tersebut dilakukan anatar instansi pemerintah seperti Badan Penerapan dan Pengajian teknologi (BPPT), Badan Informasi Geo Spasial, Kementeria Kelautan dan Perikanan (KKP), Kementerian ESDM, Badan Metereolgi, Klimatologi, dan Gefofisika (BMKG), dan LIPI.
Menurut Rizal penandatangan tersebut dilakukan karena selama ini penggunaan data dan informasi khususnya di sektor kelautan sangat terbatas dan terbentur birokrasi. Rizal menginginkan penggunaan data dan informasi di sektor kelautan menggunakan sistem data mining seperti yang diterapkan di bidang ekonomi.
"Barang kali bapak ibu tahu mengenai data mining kami di sektor keuangan biasa pakai itu, makin lama makin luas penggunaanya, jadi kita enggak mengandalkan pendekatan administratif birokratif, contohnya kalau orang punya credit card (CC), setiap mau nambah limit CC nya, harus isi formulir dan berkas lainnya, padahal sebetulnya dari pola dia meminjamkan, membayar kita sudah dapat menentukan karakter dia," ujar Rizal sebelum penandatanganan MoU "Kerjasama Penyelenggaraan Survei dan Observasi serta Berbagi Pakai Data dan Informasi Kelautan" di ruang rapat lantai 3 Menko Maritim dan Sumber Daya, Jalan MH Thamrin, Selasa, (1/9/2015).
Rizal berharap dengan adanya kerjasama penggunaan informasi dan penggunaan data, setiap lembaga dapat mengakses informasi dari lembaga lain yang diperlukan.
"Dengan kesepakatan ini kita membuka diri, supaya data itu bisa diakses oleh semua teman teman dari berbagai depatemen supaya bisa dimanfaatkan," ujar Rizal
Selain itu, Rizal menginginkan setelah adanya penandatanganan kerjasama, data dan informasi selain digunakan oleh kalangan profesional juga dapat bermanfaat untuk masyarakat. Nantinya data dan informasi di sektor kelautan tersebut dapat digunakan oleh para nelayan untuk menangkap ikan. Sebelum berlayar, nelayan dapat tahu data arus, cuaca, dan lainnya.
"Bagaimana bapak ibu bisa memberikan data yang bermanfaat untuk rakyat biasa. Jadi inisiatif kelautan perikanan itu bagus, jadi dikasih tahu nelayan kalau di sini tuh banyak ikan, berdasarkan data satelit atau data pergerakan ikan. Jadi membantu nelayan kita, supaya bisa lebih produktif dan engga asal mencari ikan," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.