Ruhut Sindir Pimpinan DPR Ikut Kampanye Donald Trump di Rapat Kerja Bareng Jaksa Agung
Anggota Komisi III DPR Ruhut Sitompul menyinggung pertemuan pimpinan DPR dengan calon presiden AS, Donald Trump.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Y Gustaman
"Kalau nanti dia bilang itu "KW", saya enggak percaya," kata Politisi Partai Demokrat, Ruhut di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (7/9/2015).
Ruhut mengaku mengenal sosok Novanto sebagai pengusaha sukses yang juga sangat memikirkan penampilan.
Oleh karena itu, kata dia, tidak mungkin politisi Partai Golkar tersebut mau membeli barang palsu.
"Kalau dulu kan ada juga Perwira TNI yang ngakunya pakai Jam KW. Nah, kalau Ketuaku ini enggak mungkinlah (pakai barang) KW. Ngeri...," ucap Ruhut.
Menurut Ruhut, sebenarnya, dengan kemampuan finansial, Novanto sah-sah saja membeli dan menggunakan jam tangan tersebut.
Namun, sebagai Ketua DPR, kata dia, seharusnya Novanto lebih menunjukkan rasa empati kepada masyarakat yang saat ini hidupnya masih sulit.
Meski demikian, Ruhut sendiri enggan buka-bukaan soal jenis dan harga jam tangan yang dikenakannya.
Ruhut hanya berseloroh saat ditanya wartawan mengenai jam tangan yang tengah dipakainya.
"Kalau ini mah Rp 1.000 dapat tiga," ucap anggota Komisi III DPR ini.
Hingga saat ini, Kompas.com masih mencoba mengonfirmasi kepada Setya soal sorotan jam tangan tersebut.
Pemerhati sekaligus pengusaha jam, Amos Lilik Wahyudi, sebelumnya melihat arloji yang dikenakan Setya saat bertemu Trump bermerek Richard Mille.
Arloji mewah itu sempat terlihat ketika Setya dan Trump bersalaman.
"Arloji yang dipakai Setnov (Setya Novanto) itu Richard Mille dengan all gold casing. Richard Mille merupakan produsen arloji kelas atas dengan harga per unit di atas Rp 500 juta sampai miliaran rupiah," kata Amos kepada Kompas.com, Minggu (6/9/2015).
Amos menjelaskan, jika Setya mengenakan arloji Richard Mille bermesin Tourbillion, harga jam itu di atas Rp 1 miliar.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.