Ada Calon Dubes Tak Sesuai Penempatan Tugas
Sejumlah calon duta besar tak cocok tak penempatannya, demikian hasil uji kelayakan dan kepatutan yang digelar di depan anggota Komisi I DPR RI.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah calon duta besar tak cocok tak penempatannya, demikian hasil uji kelayakan dan kepatutan yang digelar di depan anggota Komisi I DPR RI.
Anggota Komisi I DPR Rachel Maryam mencontohkan politikus PDI Perjuangan Helmi Fauzi yang dipilih Presiden Joko Widodo ditempatkan sebagai Dubes RI untuk Mesir. "Ada beberapa kurang pas. Kayak kawan kami rekan Komisi I Pak Helmi Fauzi," kata Rachel di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (15/9/2015).
Menurut Politikus Gerindra itu, Helmi lebih cocok menjadi Dubes RI di Belanda. Pasalnya, Helmi menguasai bahasa dan kultur Belanda. "Pernah tinggal di sana lama. Menurut kami lebih cocok di tempat lain," ujar Rachel.
Mengenai adanya relawan Jokowi yang dicalonkan sebagai duta besar, Rachel menilai hal itu sebagai hak prerogatif presiden. Namun, ia meminta Jokowi agar menempatkan orang di posisi yang tepat.
"Jangan terbelenggu balas jasa pilpres, jangan sekedar relawan, silahkan tapi capable, dan orang tepat, tahu budaya setempat. Karena dubes itu buka hanya intelejensia secara akademik," sambung dia.
Komisi I DPR, kata Rachel, dapat memberikan pertimbangan mengenai kapasitas calon dubes apakah menerima menolak atau memberikan catatan. "Bisa pertimbangan di tempat lain. Tapi keputusan akhir di presiden," ujarnya.
Sementara, Helmi Fauzi mengaku siap jika ditempatkan di Mesir. Namun, ia menyatakan masih menunggu akreditasi penempatan negara tempat bertugas.
"Kita siap menjalankan perintah. Tapi, sekali lagi proses ini belum tuntas, kita tunggu sampai prosesnya tuntas, sampai kemudian mendapat registrasi dari negara yang ditunjuk," ujar Helmi.
Hari ini uji kelayakan dibagi dalam tiga sesi. Sesi pertama uji kelayakan pada Helmi Fauzi calon Dubes RI untuk Mesir, Diennaryati Tjokori Suprihatono calon Dubes RI untuk Ekuador dan Eddy Basuki, calon Dubes RI untuk republik Namibia dan Angola.
Sesi ke dua uji kelayakan dilakukan pada IG Ngurah Swajaya calon dubes untuk republik Singapura, Iwan Suyudhie Amri calon Dubes RI untuk republik Islam Pakistan dan I Gusti Agung Sakapuja calon Dubes RI untuk Belanda.
Pada sesi ke tiga Komisi I akan melakukan uji kelayakan terhadap, Husin Bagis calon Dubes RI Untuk Uni Emirat Arab, Ibnu Hadi calon Dubes untuk Republik Sosialis Vietnam dan H Husnan Bey Fananie calon Dubes RI untuk Azerbaijan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.