Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gaji Presiden Dinaikkan, Jokowi: Jangan Aneh-aneh!

Presiden Joko Widodo menegaskan sangat malu membicarakan kenaikan gaji di tengan kondisi ekonomi sedang melambat.

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Y Gustaman
zoom-in Gaji Presiden Dinaikkan, Jokowi: Jangan Aneh-aneh!
Harian Warta Kota/henry lopulalan
JOKOWI BLUSUKAN - Presiden Joko Widodo di temani Ibu Negara Iriana membagikan buku tulis ketika blusukan di RT 07 RW 12, Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan. Kamis (10/9/2015). Beberapa pekan ini Jokowi bergantian mendatangi lima wilayah Jakarta untuk blusukan. Mantan Gubenur DKI ini berharap mendengarkan suara rakyat Warta Kota/henry lopulalan 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Imanuel Nicolas Manafe

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo angkat bicara terkait wacana kenaikan gaji Presiden sebesar 50 persen. Ia mengatakan wacana tersebut tidak masuk akal di tengah kondisi ekonomi saat ini.

"Jangan aneh-aneh lah, ekonomi melambat seperti ini," ujar Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (17/9/2015).

Presiden Jokowi menanyakan siapa yang mengusulkan kenaikan gaji Presiden tersebut. Ia mengatakan sangat memalukan jika kondisi ekonomi seperti saat ini membicarakan kenaikan gaji.

"Siapa yang ngusulin? Tanyakan ke sana, sekali lagi dalam ekonomi yang melambat ini, malu kita ngurus-ngurus yang berkaitan dengan tunjangan, dengan gaji," kata Presiden.

Ketika dimintai tanggapan mengenai tunjangan DPR yang telah disetujui Menteri Keuangan, Presiden Jokowi enggan berkomentar banyak. "Urusan yang di sana tanyakan ke Menkeu, saya belum tahu," tutur Presiden.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas