Gayus Tawarkan Uang dan Mobil, Kalapas Gunung Sindur: Jaminannya Anak dan Istri Kalau Saya Menerima
banyak kerugian yang siap mendera dirinya dan keluarga jika sampai melakukan hal itu
Penulis: Abdul Qodir
![Gayus Tawarkan Uang dan Mobil, Kalapas Gunung Sindur: Jaminannya Anak dan Istri Kalau Saya Menerima](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/gayus-tambunan-dipindahkan-ke-lapas-gunung-sindur_20150922_213457.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Lapas Gunung Sindur, Edi Sigit Budiman meyakinkan tidak akan menggadaikan integritas dan mempertaruhkan karir jika terpidana kasus pajak dan korupsi, Gayus Tambunan, menawarkan sejumlah uang hingga mobil sebagai timbal balik keistimewaan, termasuk keluyuran keluar lapas.
"Jaminannya anak dan istri saya kalau saya sampai melakukan atau menerima itu," ucap Sigit, Jumat(25/9/2015).
Menurut Sigit, banyak kerugian yang siap mendera dirinya dan keluarga jika sampai melakukan hal itu. Selain anak dan istri jadi malu, secara ekonomi, sanksi pemecatan terhadap dirinya akan berimbas pada kepulan dapur keluarga.
Edi mengakui dirinya manusia biasa yang bisa saja hilaf atas pelbagai iming-iming dari narapidana atau pihak terkait.
Namun, menurutnya integritas telah teruji selama 20 tahun bertugas di bawah Ditjen Pemasyarakatan, termasuk di lapas. Dan belum pernah mendapatkan hukuman pelanggaran disiplin selama itu.
"Itu buktinya, masa sekarang mau saya kotori. Kalau tidak percaya, saya minta media awasi saya, kita buktikan. Doakan saya, dukung saya, jangan sampai saya begitu. Mudah-mudahan saya bisa mempertahankan catatan baik saya itu," ujarnya.
Sebelumnya, Kepala Biro Humas Kemenkumham, Ansarudin menyampaikan, terulangnya kasus narapidana keluyuran ke luar lapas, bukan semata karena faktor kesejahteraan petugas hingga kalapas. Tapi, karena mental dan kedisiplinan petugas maupun kalapas itu sendiri.
Menurutnya, gaji Rp7 juta untuk petugas lapas dan Rp13 juta plus untuk kalapas adalah cukup.
Menanggapi hal itu, Sigit mengakui gajinya selaku kalapas saat ini terbilang cukup.
"Apa yang sudah saya peroleh dari negara itu sudah sangat cukup, sudah baik. Saya juga sampaikan ke bawahan saya di sini, kalau alasannya karena kesejahteraan, itu sangat nista," ucapnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.