Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eddwin Firdaus

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jemaah haji Indonesia korban meninggal tragedi Mina sementara berjumlah 19 orang dan rencananya mereka akan dimakamkan di pemakaman umum Sharaya, Mekah.

"Saat ini kami telah mengajukan surat pemakaman mereka ke Muassasah Asia Tenggara melalui maktab," kata Kepala Derah Kerja Mekah, Arsyad Hidayat dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (27/9/2015).

Arsyad menjelaskan, sampai pukul 01.00 Waktu Arab Saudi atau pukul 05.00 Waktu Indonesia Barat (WIB), jumlah jemaah yang meninggal mencapai 19 orang.

Lima jemaah yang baru diidentifikasi tim cocok dengan laporan polisi Mekah. Kondisi mereka ada di pemulasaran jenazah di Al-Mu'ashim, Mekah. Mereka adalah:

1. Nero Sahi Astro, kloter SUB 48 (Surabaya) nomor paspor B1225386.

2. Rochmani Pawiroredjo Karsodikromo, kloter SUB 61 (Surabaya) nomor paspor B1045049.

3. Siti Muanifah Zainudin Sahlan, kloter SUB 61 (Surabaya ) nomor paspor B1469941.

4. Rasno Asyidik Kardan, kloter JKS 61 (Jakarta-Bekasi) nomor paspor B0745304.

5. Sri Prabandari Markani, kloter SOC 62 (Solo) nomor paspor B0875692.

"Tim sebenarnya dari kemarin sudah mengidentifikasi kelima jenazah tersebut, tapi karena belum ditemukan file dan data pendukung, karena itu belum berani umumkan," kata Arsyad.

Data pendukung tersebut antara lain gelang jamaah haji yang berisi nama, nomor kloter, embarkasi, dan nomor passpor. Kemudian dokumen lainnya seperti dokumen administrasi perjalanan ibadah haji (DAPIH), yang biasanya ada di dalam tas jamaah yang berwarna hijau tosca atau biru tua.