Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Keluarga besar Yudhoyono dan Rajasa beserta orangtuanya, sepakat memberikan nama Pancasakti Maharajasa Yudhoyono untuk putra kedua pasangan Edhie Baskoro Yudhoyono dan juga Siti Rubi Aliya Rajasa.

"Sakti begitu panggilannya yang mengartikan putra yang lahir pada hari Kesaktian Pancasila," kata Ibas sapaan akrabnya lewat pesan singkat yang diterima Tribunnews.com, Kamis (1/10/2015).

Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR RI itu kini menyandang status ayah dua anak.

"Tentunya kami berharap semoga kelak anak kami bisa benar-benar menjalankan arti makna yang terkandung dalam Pancasila dan tentunya menjadi anak yg kuat 'sakti'.

"Sedangkan Maharajasa diambil selain dari keluarga rajasa,yang bermakna raja. Dan tentunya Yudhoyono yang merupakan nama besar keluarga kami".

"Jadi secara keseluruhan doa kami dalam nama adalah raja Sakti yg memiliki kekuatan dalam menjalankan makna terkandung dalam Pancasila yang memenangkan peperangan. Insyaallah nama yg baik dan penuh makna. Amin," katanya.

Diketahui, kabar gembira kembali dirasakan pasangan Edhie Baskoro Yudhoyono dan Aliya Baskoro Yudhoyono. Pada hari ini, Kamis, (1/10/2015) pukul 00.55 WIB, putra kedua mereka lahir di RS Pondok Indah Jakarta.

Ibas yang mendampingi Aliya saat proses kelahiran di RSPI menyampaikan proses kelahiran putra kedua mereka berjalan lancar.

"Syukur alhamdulillah proses persalinan berjalan dengan sukses, lancar dan tanpa kurang satu apapun, baik Ibu dan bayinya. Bayi mungil yang lucu itu lahir tanggal 1 Oktober 2015 Pukul 00.55 WIB dengan berat 2.98 kg dan panjang 48 cm," kata Ibas.

Lebih lanjut, Ibas mengaku bangga. Menurutnya raut wajah putra kedua mereka lucu, juga ganteng.

"Kalau diperhatikan sepintas ada mirip Pepo SBY, Grandpa Hatta, Mas Airlangga, tetapi juga ada mirip saya dan Aliyanya, Terutama bagian hidung dan kuping mirip saya sekali, namun paras dan bibirnya lebih ke Aliya," katanya

Ibas bercerita, walaupun sudah pernah mengalami proses persalinan normal ini, tetap saja ada rasa tegang, cemas, campur aduk tetapi semua ini menjadi indah dan sempurna ketika mendengar jeritan pertamanya.

"Alhamdulillah, kami bahagia dan senang sekali," katanya.

Sebagai orang tua dirinya berharap kelak dapat membesarkan, mendidik dan memberikan kasih sayang sehingga dapat menjadi generasi penerus Yudhoyono.

"InsyaAllah kami tidak akan pernah letih utk membesarkan anak-anak kami dengan nilai nilai luhur untuk selalu taat pada agama, orang tua, sesama dan bisa menjadi anak yang berguna bagi bangsanya," katanya.

Tak lupa Ibas menyampaikan terima kasih yang sebesar besarnya kepada keluarga, sahabat yang turut mendampingi selama proses kelahiran putra keduanya.

"Terima kasih juga atas doa, dan dukungan keluarga, para sahabat yg turut mendampingi proses kelahiran ini, khususnya kepada para dokter, tim medis dan suster serta perangkat lainnya," kata Ibas.