Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Daker Madinah Akan Periksa Koper Jemaah yang Bawa Air Zamzam

Mengantisipasi adanya jemaah yang membawa air zamzam di dalam koper, Daerah Kerja Madinah PPIH Arab Saudi akan melakukan pemeriksaan koper jemaah

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Gusti Sawabi
zoom-in Daker Madinah Akan Periksa Koper Jemaah yang Bawa Air Zamzam
Tribunnews.com/adi suhendi
Petugas memeriksa koper jemaah haji Indonesia dan menemukan banyak air zamzam yang dikemas di dalam botol air mineral hingga jerigen 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, H Adi Suhendi

TRIBUNNEWS.COM, MADINAH- Mengantisipasi adanya jemaah yang membawa air zamzam di dalam koper, Daerah Kerja Madinah PPIH Arab Saudi akan melakukan pemeriksaan  atas koper jemaah sebelum pulang ke tanah air.

Kepala Daerah Kerja Madinah Nasrullah Jasam menjelaskan adanya jemaah yang membawa air zamzam di dalam koper akan mengganggu proses pemulangan jemaah. Hal tersebut dikarenakan koper akan diperiksa dan bila teridentifikasi ada air zamzam maka koper akan dibongkar pihak bandara.

“Bagi jemaah yang akan pulang menggunakan pesawat Garuda, koper akan ditimbang dua hari sebelumnya, sedangkan untuk jemaah yang pulang menggunakan pesawat Saudi Airlines penimbangan koper akan dilakukan satu hari sebelum kepulangan,” kata Nasrullah di Kantor Daker Madinah, Senin (5/10/2015).

Dikatakannya pada saat penimbangan yang akan dilakukan di hotel yang menjadi pemondokan jemaah akan dipastikan betul berat koper tidak melebihi batas berat yang ditentukan sebesar 32 kilo gram. Pada saat penimbangan akan disiapkan dua petugas dari sektor untuk mengawasi penimbangan koper serta dipastikan dalam koper tidak ada air zamzam.

“Bila ada air zamzam akan kita bongkar kopernya dan kita sita air zamzamnya,” katanya.

Sementara untuk tas tenteng hanya dibatasi berat maksimal 7 kilogram, sehingga jemaah harus memperhatikan betul barang bawaannya saat akan kembali ke tanah air.

Berita Rekomendasi

Selain itu, Daker Madinah pun sudah membuat serat edaran yang dibagikan kepada para jemaah saat akan menuju ke pemondokannya “Kita berikan surat edaran saat jemaah berada di terminal Hijrah yang isinya tentang ketentuan berat barang bawaan dan larangan membawa air zamzam,” ucapnya.

Jemaah haji Gelombang I yang terbang melalui bandara King Abdul Aziz (KAA) Jeddah menuju Tanah Air ditemukan banyak jemaah yang masih membawa air zamzam di dalam kopernya. Hal tersebut mengakibatkan pihak maskapai harus bekerja ekstra untuk memeriksa koper jemaah dan mengeluarkan air zamzam yang ada di dalam koper jemaah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas