KPK Akan Kembali Periksa Sekjen Nasdem Rio Capella
Namun, Rio Capella tak memberikan keterangan kepada awak media seusai diperiksa.
Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
![KPK Akan Kembali Periksa Sekjen Nasdem Rio Capella](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/sekjen-nasdem-diperiksa-kpk_20150923_153050.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Plh Kabiro Humas KPK Yuyuk Andriati mengungkapkan tak menutup kemungkinan pihaknya kembali memanggil Sekretaris Jenderal Partai Nasional Demokrat (NasDem) Patrice Rio Capella terkait kasus dugaan suap Hakim dan Panitera PTUN Medan.
"Kalau penyidik membutuhkan keterangan lagi, ya akan dipanggil," kata Yuyuk Andriati di KPK, Jakarta, Senin (5/10/2015).
Beberapa waktu lalu Anggota Komisi III DPR RI itu sudah diperiksa oleh penyidik KPK sebagai saksi untuk tersangka Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho dan Istrinya Evy Susanti.
Namun, Rio Capella tak memberikan keterangan kepada awak media seusai diperiksa.
Menurut Yuyuk, peluang yang sama juga terbuka untuk pemeriksaan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh jika memang keterangan dari pucuk pimpinan NasDem itu dibutuhkan oleh penyidik lembaga antirasuah ini.
"Sama aja (jika keterangannya dibutuhkan akan dipanggil)," tegasnya.
Seperti diketahui, sebelum mengajukan gugatan ke PTUN Medan, ada pertemuan di Kantor DPP NasDem yang dihadiri Gatot Pujo, Tengku Erry, OC Kaligis, dan Surya Paloh.
Pertemuan yang diinisiasi OC Kaligis (saat itu masih menjabat Ketua Mahkamah Partai NasDem) bertujuan untuk mendamaikan Gatot dengan Erry.
Perselisihan Gatot dengan Erry diduga dari pemanggilan Kepala Biro Keuangan Pemprov Sumut, Ahmad Fuad Lubis dan Plt Sekretaris Daerah Pemprov Sumut, Sabrina selaku saksi yang dilakukan Kejaksaan Agung.
Dalam surat panggilan keduanya, mereka akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Gatot Pujo Nugroho terkait dugaan korupsi Dana Bansos.
Istri Gatot, Evy Susanti membenarkan bahwa sang suami telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan.
Lantaran menduga pemanggilan tersebut merupakan akibat perselisihan dengan Tengku Erry, dirinya meminta OC Kaligis untuk mediasi keduanya berdamai. Akhirnya dilakukan pertemuan, dengan hasil keduanya berdamai.