Bencana Belum Sampai Menggagalkan Pilkada Serentak 9 Desember
Tjahjo Kumolo memastikan Pilkada akan digelar sesuai jadwal, yakni pada 9 Desember.
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan TRIBUNnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --- Sejumlah bencana yang melanda Indonesia, tidak sampai mengganggu persiapan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak.
Menteri Dalam Negri (Mendagri), Tjahjo Kumolo memastikan Pilkada akan digelar sesuai jadwal, yakni pada 9 Desember.
Tjahjo mengatakan sejauh ini penghitungan yang dilakukan pemerintah terhadap daerah-daerah yang dilanda bencana kebakaran hutan, menunjukan bahwa tidak satupun daerah yang tidak bisa menggelar pilkada pada 9 Desember mendatang.
Terhadap daerah di sekitar gunung Rinjani di Lombok yang saat ini tengah erupsi, pemerintah juga tidak menemukan daerah yang tidak bisa menggelar pilkada.
"Semua proses pendistribusian logistik sudah selesai, daerah daerah yang tadinya tidak punya uang untuk pilkada, sekarang sudah bisa," kata Tjahjo kepada wartawan saat ditemui di Universitas Kristen Atmajaya, Jakarta Selatan, Minggu (8/11/2015).
Suatu daerah boleh ditunda pelaksanaan pilkadanya, bila ada bencan alam yang membuat warga tidak bisa datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS). Hingga kini tidak ada daerah yang berpotensi tidak menggelar Pilkada.
"Kalau ketika pelaksanaan pilkada ada bencana sehingga suatu daerah tidak bisa menggelar pilkada, itu baru ditunda," ujarnya.
Untuk daerah rawan konflik yang diduga dapat gagal pelaksanaan pilkada nya, pemerintah juga telah memetakannya. Kata Tjahjo penanganannya ada di pihak Kepolisian dan Badan Intelijen Nasional (BIN).
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.