Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Hendardi: Teror di Paris Tindakan Biadab tidak Berperikemanusiaan

Hendardi, Ketua Setara Institute mengatakan teror bersenjata di Paris yang menewaskan 153 orang adalah tindakan biadab dan tidak berperikemanusiaan.

Penulis: Gusti Sawabi
zoom-in Hendardi: Teror di Paris Tindakan Biadab tidak Berperikemanusiaan
Tribunnews.com/Abdul Qodir
Petugas keamanan memeriksa pegawai toko bunga di depan kantor Kedubes Perancis, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11/2015). Karangan bunga duka cita dikirimkan dari pihak Kedubes Rusia untuk Indonesia menyusul serangan pengeboman dan penembakan di Paris, Perancis, yang menewaskan lebih 150 orang. 

Tribunnews.com, Jakarta - Hendardi, Ketua Setara Institute mengatakan teror bersenjata di Paris yang menewaskan 153 orang adalah tindakan biadab dan tidak berperikemanusiaan.

"Kami mengutuk keras peristiwa tersebut. Serangan ini adalah kali kedua di 2015 yang terjadi di Perancis. Meskipun teror tidak bisa ditoleransi, upaya penanganan tidak perlu menimbulkan kecemasan global yang ujungnya menghalalkan segala cara dan hanya melahirkan teror baru," kata Hendardi dalam keterangan yang diterima Tribunnews.com, Minggu (15/11/2015).

Menurut Hendardi, tindakan represif diperlukan tetapi sedapat mungkin tidak perlu menimbulkan kekerasan baru yang meluas.

"Teroris di manapun tidak pernah bisa dijustifikasi sebagai tindakan kelompok beragama. Dampak lanjutan dari serangan ini biasanya mengarah pada kebencian atas nama agama. Inilah yang harus dihindari," katanya.

Lebih jauh Hendardi mengatakan, di dalam negeri, kewaspadaan perlu ditingkatkan dengan memperkuat immunitas warga dari berbagai syiar dan provokasi kebencian yang menjadi titik awal terorisme.

"Secara global, dunia harus terus menerus menguatkan perdamaian dan pemajuan hak asasi manusia, sebagai salah satu cara mencegah reproduksi teroris baru," ujarnya.

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas