Seruan JK pada Kader HMI Justru Berbalik Menjadi Kecaman di Twitter
@Pak_JK ada yang kelaparan di kongres kali ini. polisi sumbangkan nasi bungkus.. Padahal kan dana yang dikucurkan Pemda Riau 3 M
Editor: Yudie Thirzano
TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - "Saya meminta kader-kader HMI agar menjaga toleransi, keadilan dan ikut memakmurkan ekonomi bangsa."
Seruan Wakil Presiden Jusuf Kalla itu disampaikan di jejaring sosial Twitter, Minggu (22/11/2015) petang WIB.
Namun seruan toleransi, keadilan dan kemakmuran bangsa itu justru berbalik menjadi sindiran, kritik dan kecaman di media sosial.
Dalam kicauan via twitter itu tampak akun JK menampilkan foto suasana Kongres XXIX Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di Pekanbaru.
Tampak jelas juga terbaca tema kongres, "Strategi Kebudayaan Himpunan Mahasiswa Islam untuk Indonesia Berkedaulatan".
Netizen pun merespon kicauan JK itu, namun mereka justru menyoroti sejumlah insiden yang dikabarkan melibatkan peserta Kongres HMI di Pekanbaru, Riau itu.
Berikut ini beberapa komentar netizen :
Helmi @Mi73Hel :
@Pak_JK Pak, bgmn bs jaga toleransi? Kaer HMI Makassar katanya bajak kapal pelni saat berangkat, di Pekanbaru ngamuk tdk mau bayar makan dll
Kholid Rafsanjani @kholidraf :
@Pak_JK @husainabdullah1 penuhin dulu tuh pak isi perut kadernya baru makmurkan ekonomi bangsa. Biar gak blokade jalan segala.
Andra_Tanjung @andra_melta :
@Pak_JK ada yang kelaparan di kongres kali ini. polisi sumbangkan nasi bungkus..
Padahal kan dana yang dikucurkan Pemda Riau 3 M
dhadi @_dhadiw :
@Pak_JK yg kabur ga bayar warung gmn pak?
Adapun JK dikenal sebagai senior HMI yang aktif di periode tahun 1960-an.
Bahkan saat mahasiswa, Jusuf Kalla tercatat pernah menjadi Ketua HMI Makassar.
Seperti diberitakan sejumlah insiden terjadi akibat ketidakpuasan sekelompok massa peserta kongres terhadap panitia.
(Baca juga Peserta Kongres HMI Dikabarkan Makan di Warung Tapi Tidak Bayar)
Massa HMI menggelar aksi unjuk rasa yang berujung kerusakan sejumlah fasilitas GOR Remaja Pekanbaru. (Simak Foto-foto : Kerusakan Fasilitas GOR Remaja Pekanbaru Akibat Amuk Peserta Kongres HMI)
Sejumlah media massa juga memuat berita adanya sekelompok massa yang tak membayar setelah mampir makan di salah satu warung.
Kongres HMI juga menuai kecaman akibat dana Rp 3 miliar yang dikucurkan dari APBD.