Oxfam Kampanyekan Lawan Kekerasan terhadap Perempuan
Lembaga Swadaya Masyarakat Internasional Oxfam berencana mengadakan kampanye "Orange Your Day".
Penulis: Valdy Arief
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga Swadaya Masyarakat Internasional Oxfam berencana mengadakan kampanye "Orange Your Day".
Kampanye yang merupakan bagian dari kampanye internasional anti kekerasan terhadap perempuan akan diadakan di depan Gedung Landmark, Dukuh Atas, Jakarta pada hari bebas kendaraan (car free day).
Direktur Program Keadilan Gender Oxfam, Rino Arna menjelaskan warna oranye dipilih sebagai simbol advokasi melawan kekerasan perempuan karena terkesan cerah.
"Oranye itu tidak kuning, tidak merah, dia cerah. Kami ingin menyimbolkan hidup perempuan akan cerah jika mereka tidak mengalami kekerasan," kata Rino Arna di Cikini, Jakarta, Sabtu (5/12/2015).
Pada acara ini, Oxfam dan beberapa LSM perempuan lain, akan mengajak masyarakat agar lebih sadar untuk menghapuskan kekerasan yang masih kerap terjadi kepada perempuan.
Rino Arna menyebutkan kampanye ini berkaitan untuk mengikis kekerasan terhadap perempuan yang telah membudaya di hampir seluruh dunia.
"Kekerasan perempuan merupakan lipatan budaya yang tidak bisa dilepaskan, ada di hampir seluruh dunia, seperti perkawinan anak," kata Rino Arna.
Munurut Rino, persoalan kekerasan perempuan merupakan bagian dari masalah pembagunan dunia yang sama penting dengan masalah pengungsi dan kemiskinan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.