Menteri Yuddy Nilai Guru Tidak Pantas Soraki Menteri
"Kan tidak pantas, menurut kamu pantas tidak ?" tanya balik Yuddy ke wartawan.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi ragu bila guru-guru yang hadir di peringatan HUT ke-70 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) kecewa karena Presiden Joko Widodo tidak hadir
"Yang kecewa kan cuma ketuanya saja," kata Yuddy kepada wartawan usai menghadiri acara "Pencanangan Zona Integritas dan Wilayah Bebas Korupsi di lingkungan Kementerian Sekretariat Negara," di kantor Kementerian Sekretaris Negara, Jakarta Pusat, Senin (14/12/2015).
Ketua yang ia maksud adalah Ketua PGRI, Sulistiyo. Sebelumnya diberitakan Tribunnews.com, Sulistiyo mengklaim para guru kecewa karena Presiden selama setahun lebih menjabat, belum sekalipun menyambangi PGRI.
Padahal saat masa kampanye, Joko Widodo atau yang akrab dipanggil Jokowi itu sempat menyambangi PGRI, dan berjanji akan memperjuangkan kesejahteraan guru.
Kekecewaan tersebut ditunjukan para guru salah satunya saat Sulistiyo dalam sambutannya, di hadapan lebih dari 115 ribu guru yang hadir ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat. Saat ia mengumumkan ketidakhadiran Presiden, mayoritas guru yang hadir berteriak "wuuu..."
Kehadiran Presiden digantikan oleh Menteri Kordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Puan Maharani. Saat Puan membacakan sambutan tertulis Presiden, para guru kembali merespon dengan teriakan "Huuu.." Yuddy menilai hal tersebut tidak pantas dilakukan.
"Kan tidak pantas, menurut kamu pantas tidak ?" tanya balik Yuddy ke wartawan.