Novanto: Utamakan Kepentingan Bangsa Daripada Pribadi
Dalam pembacaan sumpah jabatan anggota DPR itu, Novanto didampingi Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Ketua DPR Setya Novanto melantik anggota DPR pengganti antar waktu (PAW). Meskipun tengah menjadi perhatian publik terkait kasus 'Papa Minta Saham', Novanto masih dapat memimpin pembacaan sumpah anggota DPR PAW itu.
Dalam pembacaan sumpah jabatan anggota DPR itu, Novanto didampingi Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, Fadli Zon, Taufik Kurniawan dan Agus Hermanto. Suara Novanto terdengar jelas saat membacakan PAW.
"Patut saya ingatkan sumpah tanggungjawab terhadap bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Tanggungjawab memelihara dan menyelamatkan Pancasila dan UUD 1945. Sumpah ini janji kepada Tuhan yang Maha esa yang harus ditepati saya harap saudara-saudara mengikuti kata-kata saya dengan khidmat," kata Novanto di ruang rapat paripurna, Gedung DPR, Jakarta, Selasa (15/12/2015).
Anggota PAW antara lain Fraksi PDIP Jendry Keintjem menggantikan Olly Dondokambey. Fraksi Demokrat Hari Kartana menggantikan Saan Mustopa, lalu Nurbaiti Isra Noor digantikan Adji Farida Padmo Ardans. Anarulita Mucthar dari NasDem menggantikan Patrice Rio Capella. Adapula Ahmad Amins dari NasDem digantikan Ari Yunita. Lalu dari Fraksi PKB Nurhayati menggantikan Chusnuia Chalim. Kemudian adapula Muhammad Zairullah Azhar digantikan Abdul Latif.
Novanto lalu meminta anggota DPR PAW mengikuti kata-katanya. "Bahwa saya akan memenuhi kewajiban saya sebgaai anggota Dewan Perwakilan Rakyat dengan sebaik-baiknya dan seadilnya sesuai dengan aturan perundangan sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945," katanya.
"Bahwa saya menjalankan kewajiban akan bekerja dengan sesungguhnya demi tegaknya kehidupan dan demokrasi dan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara daripada kepentingan pribadi, seseorang, golongan. Bahwa saya memperjuangkan aspirasi rakyat yang saya wakili untuk mewujudkan tujuan nasional demi kepentingan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia," tambah Novanto.
Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan yang memimpin rapat paripurna mengapresiasi pelantikan tersebut. "Semoga memperkuat tugas institusional dewan," imbuhnya.