Jenazah Dwi Cahyano Akan Dimakamkan Satu Liang dengan Sang Ibu
Jenazah Backseater pesawat T-50i Golden Eagle yang mengalami kecelakaan Minggu (20/12/2015) pagi, Mayor Penerbang Dwi Cahyano akan dimakamkan
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribun Jogja, Khaerur Reza
TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA - Jenazah Backseater pesawat T-50i Golden Eagle yang mengalami kecelakaan Minggu (20/12/2015) pagi, Mayor Penerbang Dwi Cahyano akan dimakamkan satu liang lahat dengan sang ibu.
Liang lahat sendiri sudah disiapkan di TPU Modinan Sambilegi Lor Maguwoharjo Depok Sleman.
Almarhum rencananya akan dimakamkan pada pukul 17.00 WIB.
"Jenazah akan dimakamkan satu liang lahat dengan ibunya, kalau ibunya sudah lama meninggalnya," jelas Kepala Dukuh Sambilegi Lor Supalar (57).
Jenazah rencananya akan singgah di rumah duka di Paingan, Maguwoharjo, Depok, Sleman sebentar dan langsung dimakamkan sekitar pukul 16.30 WIB.
"Permintaan keluarga untuk dimakamkan di sini," tambah Supalar.
Jenazah yang merupakan anak pertama dari dua bersaudara sendiri tercatat sebagai warga Sambilegi Lor.
Namun sehari-hari tinggal di Madiun dan bertugas di Lanud Iswahjudi Madiun.
Rumah sang ayah di Jalan Nusa Indah Sambilegi Lor Sleman sendiri terlihat kosong dan tidak ada aktifitas sama sekali.
