RIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Hari pertama kerja memimpin Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Agus Rahardjo langsung menerima Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan.

Anies membawa turut serta puluhan Kepala Sekolah Peraih Apresiasi Sekolah Berintegritas Ujian Nasional.

Dalam acara yang digelar di Auditorium KPK itu, Agus tampak mendengar penjelasan dari Menteri Anies mengenai hasil pelaksanaan Ujian Nasional yang berintegritas di seluruh Indonesia.

Yang unik dari pelaksanaan tersebut semua peserta harus melepaskan sepatunya mereka di luar auditorium. Itu disebabkan karena setelah acara tersebut, ruangan tersebut digunakan untuk kegiatan keagamaan.

Agus sendiri tidak sampai selesai menghadiri acara tersebut. Dia kemudian pergi karena masih harus mendengarkan pemaparan dari pejabat struktural di KPK mengenai lembaga antirasuah itu.

"Makanya ini saya mau ke atas, itu pengen mengetahui itu. Kemudian di samping itu masing-masing divisi kan juga melaporkan," kata Agus di kantornya, Jakarta, Senin (22/12/2015).

Agus kemudian dicecar para wartawan yang langsung memberondong Agus mengenai penanganan kasus. Agus sendiri menolak untuk berkomentar seraya berdalih masih menunggu penjelasan.

Karena sudah terkepung wartawan, Agus akhirnya tidak memakai sepatunya menuju ruangannya di lantai tiga. Dia naik dari pintu belakang sementara kakinya hanya mengenakan kaos kaki.

"Nanti bawa sepatu ya dari belakang ya," pesan Agus kepada ajudannya.

Sebelumnya, 503 sekolah dengan integritas pelaksanaan UN tinggi diseleksi lebih dari 80 ribu sekolah dan madrasah selama lima tahun berturut-turut dan menunjukkan konsistensi tingginya indeks integritas dalam pelaksanaan UN.

Mereka sebelumnya telah dibawa Anies ke Istana Negara bertemu Presiden Joko Widodo.