Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pinjaman Uang untuk Renovasi Rumah Tinggal

Ingin renovasi rumah tapi belum ada biaya? Jangan khawatir. Kredit Tanpa Agunan (KTA) bisa jadi solusi. Perhatikan hal berikut sebelum ajukan KTA.

zoom-in Pinjaman Uang untuk Renovasi Rumah Tinggal
ISTIMEWA

TRIBUNNEWS.COM - Kebosanan merupakan hal yang wajar dirasakan oleh setiap orang. Ada kalanya kita merasa bosan dengan beberapa hal termasuk di antaranya rumah tinggal yang kita tempati.

Namun, tidak mungkin rasanya jika kita memutuskan untuk pindah lantaran harga properti yang semakin menjulang tinggi. Salah satu solusinya adalah dengan merenovasi rumah kita agar memiliki suasana baru yang segar.

Namun, kendala lagi-lagi muncul karena tabungan yang dimiliki tidaklah cukup untuk membiayai renovasi rumah seperti yang kita inginkan. Mencari pinjaman uang di krisis global seperti ini rasanya akan sangat sulit.

Tetapi Anda tak perlu khawatir, karena sudah banyak sekali bank yang menawarkan produk Kredit Tanpa Agunan (KTA) untuk keperluan konsumtif dan produktif yang kita butuhkan, termasuk di antaranya keperluan merenovasi rumah tinggal dengan syarat yang sangat mudah.

Nah, sebelum mengajukan KTA kiranya ada beberapa hal yang perlu diketahui oleh calon kreditor seperti di bawah ini.

Apa itu KTA?

Kredit Tanpa Agunan (KTA) merupakan produk pinjaman uang tanpa syarat atau jaminan yang diberikan oleh sebuah bank untuk tujuan konsumtif dan produktif (sesuai kebutuhan) bagi calon kreditor dalam usia produktif (profesional dan karyawan) 21-60 tahun.

Karena diberikan tanpa agunan, bank akan memberikan fasilitas KTA ini kepada calon kreditor yang memiliki riwayat kredit yang bersih.

Biasanya plafon kredit yang diberikan pun beragam, mulai dari Rp. 5 juta hingga R. 200 juta, sesuai ketentuan bank masing-masing. Jangka waktu pelunasannya pun juga fleksibel mulai 24 bulan (setahun) hingga lima tahun.

Biaya KTA

Biaya-biaya yang dibebankan kepada kreditor tidak hanya biaya bunga, namun juga ada biaya lainnya yang muncul seperti biaya provisi, biaya keterlambatan, biaya pelunasan dipercepat hingga biaya asuransi.

Nah, sebelum melakukan pengajuan Kredit Tanpa Agunan (KTA), ada baiknya Anda terlebih dahulu mengkonsultasikan ketentuan-ketentuan ini dari bank yang Anda pilih.

Besar Cicilan KTA

Sebelum pengajuan, Anda juga perlu menyesuaikan nilai total pinjaman Kredit Tanpa Agunan (KTA) dengan cicilan per bulannya. Usahakanlah untuk tidak melebihi dari 30% dari total gaji atau penghasilan Anda dalam sebulannya.

Sebab, jika melebihi angka tersebut, bank juga akan pesimis Anda mampu lancar melunasi cicilan kredit yang diajukan. Lalu bagaimana dengan kebutuhan sehari-hari yang lainnya, apakah bisa terpenuhi?

Tenor Cicilan KTA

Selain nilai total cicilan Kredit Tanpa Agunan (KTA), Anda juga perlu mempertimbangkan tenor atau jangka waktu pelunasan cicilan.

Jika memungkinkan, pilihlah tenor atau jangka waktu yang paling pendek atau singkat. Meski terlihat cicilannya lebih besar dari jangka waktu yang lebih lama, namun pertimbangkan juga bunga yang harus Anda bayarkan untuk tenor yang lebih lama.

Apa tidak membuang-buang uang untuk bunga yang tidak perlu?

Lunasi Sebelum Tenggat Waktu

Anda perlu mengetahui terlebih dahulu apakah ada biaya-biaya tertentu jika Anda ingin melunasi cicilan sebelum tenggat waktu atau dipercepat sebelum jatuh tempo.

Jika tidak ada biaya tambahan dan dana yang Anda miliki memungkinkan untuk melakukan pelunasan sebelum waktunya, ada baiknya segera lunasi Kredit Tanpa Agunan (KTA) Anda, sebab ini juga akan meningkatkan skor BI Checking Anda.

Nah, uang yang Anda gunakan dari pinjaman tanpa agunan ini bisa kan dipakai untuk merenovasi rumah Anda agar terlihat fresh menjelang tahun baru. (advertorial)

Admin: Sponsored Content
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas