Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Usai Temui Jokowi, Sys NS Kritik Pemerintah yang Lamban Merespon Isu

Budayawan Raden Haryo Heroe Syswanto Ns mengkritisi respon pemerintah yang dianggap lamban dalam menanggapi suatu isu.

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Usai Temui Jokowi, Sys NS Kritik Pemerintah yang Lamban Merespon Isu
Tribunnews.com/Imanuel Nicolas Manafe
Para cendikiawan dan budayawan menggelar keterangan pers usai menemui Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan RI Jakarta, Selasa (22/12/2015). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Budayawan Raden Haryo Heroe Syswanto Ns mengkritisi respon pemerintah yang dianggap lamban dalam menanggapi suatu isu.

"Saya pribadi menilai, kritik untuk Presiden atau pemerintah pada umumnya, ketidakberanian dalam seketika," ujar pria yang sapaan akrabnya Sys Ns ini di Kantor Presiden, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (22/12/2015).

Sys mencontohkan, respon pemerintah yang dianggap lamban ketika menanggapi ramainya sidang etik di Mahkamah Kehormatan Dewan (DPR) terkait kasus 'Papa Minta Saham'.

"Pak Jokowi selalu telat. Tenang-tenang dulu termasuk kasus MKD yang mulia itu. Harusnya (Jokowi bilang) MKD itu bagus, tapu aturannya tidak walau aturan sudah baku. Itu yang harus dikatakan oleh Presiden," kata Sys.

Namun, Sys mengapresiasi respon Presiden ketika menanggapi adanya upaya penutupan transportasi massal menggunakan aplikasi.
Menurutnya, respon yang cepat seperti itu bagus.

"Lain kasus Go-Jek itu kasus seketika walau telat beberapa jam. Itu yang dibutuhkan masyarakat saat ini," kata Sys.

Sementara itu, cendekiawan Frans Magnis Suseno menyanggah pernyataan Sys Ns, bahwa dalam jumpa pers ini sebaiknya para budayawan atau cendekiawan menyampaikan pendapat pribadinya.

Berita Rekomendasi

"Saya hanya mau tegaskan mungkin lebih baik kita di sini membatasi apa yang tadi dibicarakan dan tidak membawa pandangan pribadi," kata Frans Magnis.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas