TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) mengimbau kepada seluruh anggotanya untuk solid menyebarkan islam rahmatan lil alamin untuk menangkal aksi terorisme.

Wasekjend PB PMII Bidang Media dan Komunikasi Publik, Rizavan Shufi Thoriqi menilai aksi terorisme yang dilakukan oleh kelompok tertentu tersebut sangat tidak dibenarkan atas nama apapun.

"Apapun alasan dan motifnya aksi terorisme sangat tidak dibenarkan oleh ajaran apapun, apalagi ajaran agama islam yang menjunjung tinggi ajaran islam rahmatan lil alamin," ujar Rizavan, Jumat (16/11/2015).

Dijelaskan, PMII yang mempunyai 228 Cabang di seluruh Indonesia mengimbau kepada seluruh anggotanya untuk menangkal aksi terorisme dengan terus menyebarkan dan membumikan ajaran islam ahlussunnah wal jamaah di kampus.

"Sebagai organisasi kemahasiswaan, kita solid menjaga islam Indonesia untuk menangkal aksi terorisme, PMII mempunyai basis di kampus-kampus di seluruh Indonesia, dan instrumen itu akan kita gunakan untuk menangkal aksi terorisme," tegasnya.

Rizavan menilai, umat islam indonesia tidak akan mudah terprovokasi dengan tindakan teror yang dilakukan oleh kelompok yang diduga berasal dari kelompok ISIS.

"Kita Islam Indonesia yang menjunjung tinggi toleransi dan mengharamkan tindakan yang menggunakan kekerasan, islam hadir untuk menciptakan perdamaian dan rahmat bagi seluruh umat," imbuhnya.