Rumah Terduga Pelaku Teror Terletak di Kawasan Padat Penduduk
Dari komplek perumahan itu, guna menuju tempat yang digeledah polisi, harus memasuki gang-gang kecil.
Penulis: Valdy Arief
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rumah terduga pelaku teror MA yang berada di kampung Sangrahan, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta, terletak dalam perumahan padat penduduk.
Mencari rumah terduga pelaku serangan teror di Jalan MH Thamrin, Jakarta, pada Kamis (14/1/2016) terbilang sulit.
Kebanyakan warga yang ditanyai lokasi pemeriksaan polisi pada Jumat (15/1/2016) malam, menyebutkan untuk menuju rumah terduga pelaku teror itu harus melalui Komplek BPPT Meruya.
Dari komplek perumahan itu, guna menuju tempat yang digeledah polisi, harus memasuki gang-gang kecil.
Hanya pejalan kaki atau sepeda motor yang dapat melintas menuju rumah di Gang Kamboja tersebut.
Rumah yang sekelilingnya dipagari seng, pada Sabtu (16/1/2016), dalam keadaan ramai dikerumuni warga dan awak media.
Kediaman milik MA itu berlantai satu dan belum tercat seluruhnya.
Di depan rumah itu terdapat halaman yang ditumbuhi sebatang pohon dan terdapat pula empat gundukan tanah.
Menurut warga sekitar gundukan tanah itu adalah pemakaman keluarga MA yang telah lama ada dan tidak terdapat lagi nisannya.
Tidak tampak ada garis polisi atau petugas polisi yang berjaga di kediaman MA.
Penghuni rumah tampak menutup pintu dan menolak memberi keterangan.
Sebelumnya, pihak Kepolisian Daerah Metro Jaya melakukan penggeladahan di rumah tersebut usai melakukan konferensi pers di Mapolda Metro Jaya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.