Baguna PDI Perjuangan Terjunkan Tim ke Tiga Daerah Terkena Banjir
Mereka yang diterjunkan terdiri dari koordinator, dokter, tim rescue.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDI Perjuangan menerjunkan tim ke tiga daerah untuk membantu warga menangani bencana banjir sekaligus memberi pelayanan kesehatan. Tiga tim yang dikirim yakni masing-masing ke Jombang, Jawa Timur; Kota Pangkal Pinang, Bangka Belitung dan Kabupaten Kampar, Riau.
"Berdasarkan hasil rapat Baguna pada tanggal 13 Februari kemarin memutuskan untuk mengirim 3 tim ke tiga lokasi," kata Sekretaris Baguna DPP PDI Perjuangan, Alvian Feoh, di Jakarta, Minggu (14/2/2016).
Untuk tim yang ke Jombang personel Baguna dipimpin langsung Kepala Baguna Sadarestuwati yang merupakan anggota Komisi V DPR. Kegiatan di Jombang yakni membantu warga mengevakuasi dan pelayanan kesehatan.
Mereka yang diterjunkan terdiri dari koordinator, dokter, tim rescue.
"Mereka juga dibantu dibantu 25 orang kader PDI Perjuangan Kabupaten Jombang melakukan beberapa kegiatan baksos (bakti sosial)," ujarnya
Adapun tim kedua yakni ke Kota Pangkal Pinang, terdiri dari personil Baguna Pusat 3 orang, 1 koordinator, 1 dokter, dan 1 tim rescure. Tim Baguna yang terjun di Kota Pangkal Pinang dipimpin Wakil Kepala Baguna Pusat, Tigor Sitorus.
"Mereka dibantu oleh 10 orang kader partai DPC Kota Pangkal Pinang untuk melakukan baksos dan pelayanan kesehatan," jelasnya.
Dalam kegiatan tersebut, Baguna juga menyerahkan bantuan baju Baguna dan obat-obatan yang diterima secara simbolis oleh Wakil Walikota Pangkap Pinang, Muhammad Sopian. Adapun pengobatan gratis yang dilakukan hari ini di dua titik yaitu di Kelurahan Pasir Putih dan Kelurahan Paritlalang.
"Jumlah pasien sebanyak 110 orang. Dan rencananya tanggal 15 Februari pembagian beras sebanyak 1,5 ton untuk 400 KK di Kelurahan Sungai Selan, Bangka Tengah," ungkapnya.
Sementara Tim Banguna yang diterjunkan ke Kabupaten Kampar, lanjut Alvian, berkekuatan tim 3 orang yakni 1 koordinator tim Dewi Kencana, 1 dokter, dan 1 tim rescue. Mereka dibantu 15 orang kader partai Kabupaten Kampar.
"Mereka melakukan pelayanan kesehatan dengan menggunakan perahu motor. Jemput pasien melayani kebutuhan lain warga setempat," ungkapnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.