Daeng Azis dan Sajian Gorengan di Kosan Mewah
Penguasa Kalijodo diringkus polisi tanpa perlawanan di sebuah rumah kosan di Pasar Baru, Jakarta Pusat, Jumat (26/2/2016).
Penulis: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Penguasa Kalijodo diringkus polisi tanpa perlawanan di sebuah rumah kosan di Pasar Baru, Jakarta Pusat, Jumat (26/2/2016).
- Sebelumnya, Daeng Azis yang sebelumnya dikabarkan berada di Serang Banten, Rabu (24/2/2016) kembali ke Jakarta.
- Kamis (25/2/2016),seorang rekan Daeng Azis bernama Syahrir menyewa kosan mewah di Jalan Antara Nomor 19, Jakarta Pusat.
Dalam buku tamu Syahril tercatat beralamat di BTN Mutiara Zahra Residence, Taeng Pallanga, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
- Jumat (26/2/2016) pagi, Daeng Azis tiba ke tempat kosan yang terletak di Pasar Baru tersebut.
- Setelah tiba di kosan, Daeng Azis duduk di lobi sambil mengobrol bersama anak buahnya termasuk Syahril.
- Saat datang, Daeng Azis tak sendirian, ia datang bersama tujuh anak buahnya.
- Sebagian anak buah Daeng Azis berdiri di luar rumah kos.
- Saat mengobrol, anak buah Daeng Azis sempat membeli gorengan lalu disajikan di atas meja.
- Daeng Azis berbincang dengan anak buahnya termasuk Syahril hinggap pukul 12.55 WIB.
- Polisi datang dengan 3 mobil dan parkir di pinggir jalan.
- Polisi menghampiri penjaga kos dan menunjukkan surat tugas.
- Polisi masuk ke dalam rumah kos dan meringkus Daeng Azis yang sedang duduk bersama anak buahnya.
Jajaran Polres Metro Jakarta Utara menetapkan Abdul Aziz alias Daeng Aziz sebagai tersangka kasus pencurian listrik.
Dia diduga mencuri listrik di kafe miliknya, Kafe Intan, Kalijodo.
Dia dijerat Undang-Undang Nomor 30 tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Daniel Bolly mengungkapkan Azis ditangkap saat berada di sebuah rumah kosan Jalan Antara Nomor 19, Jakarta Pusat.
Menurut Daniel, pihaknya hanya menurunkan enam orang anggota untuk menangkap pemilik Intan Kafe tersebut.
"Yang bersangkutan tidak melakukan perlawanan saat ditangkap," katanya.