1000 Polisi Amankan Jembatan Musi Saat Gerhana Matahari Total
Sebanyak 1000 personel gabungan dilibatkan untuk mengamankan fenomena alam Gerhana Matahari Total (GMT)2016 di Jembatan Musi pada 9 Maret 2016 nanti.
Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Sebanyak 1000 personel gabungan dilibatkan untuk mengamankan fenomena alam Gerhana Matahari Total (GMT) 2016 di Jembatan Musi pada 9 Maret 2016 nanti.
Wakapolresta Palembang, AKBP Iskandar mengatakan 1000 personel itu merupakan gabungan dari Polda Sumsel dan Polresta Palembang.
Nantinya pengamanan itu akan melibatkan pula beberapa instansi terkait baik dari TNI maupun Pemerintah Daerah.
"Personel yang kami turunkan khusus Polri ada 1000 personel," kata Iskandar di Polresta Palembang, Rabu (2/3/2016).
Selain itu, pihaknya pun akan melakukan penutupan arus lalu lintas di sejumlah jalan.
"Nantinya kami juga melakukan penutupan arus, mulai pukul 00.00 - 12.00 WIB. Jadi Jembatan Musi ditutup total," ucapnya.
Iskandar melanjutkan nantinya arus lalu lintas di Jembatan Ampera akan dialihkan ke Jembatan Musi dua.
Tidak hanya itu, dalam moment tersebut akan ada beberapa rangkaian acara, seperti kuliner yang bisa dinikmati warga dan para wisatawan.
Sebelumnya, Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin juga mengatakan pengamatan gerhana matahari total akan dipusatkan di kota Palembang, persisnya di Jembatan Musi yang akan ditutup selama 12 jam.
Nantinya masyarakat Sumatera Selatan akan diajak menyaksikan Gerhana Matahari Total di Jembatan Ampera yang akan dimulai pada pukul 07.20 WIB.
Acara akan diawali dengan sarapan bersama di Jembatan Musi.
"Kita melihat Gerhana Matahari Total selama 1 menit 59 detik tapi prosesnya lama bisa mencapai dua jam," kata Alex.
Untuk diketahui, Sumatera Selatan merupakan salah satu provinsi dari 12 provinsi di Indonesia yang dilintasi Gerhana Matahari Total.
Adapun 11 provinsi lain yang dilintasi adalah Bengkulu, Sumatera Barat, Bangka Belitung, Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, dan Maluku Utara.
Kementerian Pariwisata menargetkan 5 juta wisatawan nusantara dan 100.000 wisatawan mancanegara untuk menikmati gerhana matahari total 2016 di Indonesia, 9 Maret 2016.
Sekitar lebih dari 100 event digelar untuk meramaikan fenomena alam Gerhana Matahari Total pada 9 Maret 2016.