Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Edy Suandi: Citra DPR Sudah Terlanjur Buruk di Masyarakat

Banyaknya kasus dugaan korupsi anggaran menjadi pemantik bagi publik selalu berprasangka buruk pada tiap kali usulan pembangunan Gedung DPR.

Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Wahid Nurdin
zoom-in Edy Suandi: Citra DPR Sudah Terlanjur Buruk di Masyarakat
Tribun Jogja/Khaerur Reza
Prof Edy Suandi Hamid saat konferensi pers di Sekretariat Jogja Independen, Jalan Tirtodipuran, Yogyakarta, Minggu (27/3/2016). 

"Perlu ada simulasi tentang kemanfaatan perputakaaan tersebut," cetusnya.

Diberitakan Ketua DPR, Ade Komarudin mengaku heran kenapa di Indonesia banyak pihak yang berusaha merecoki rencana DPR untuk membangun pembangunan perpustakaan terbesar di Asia Tenggara.

"Lihat Amerika. Mereka membangun Library of Congress, harganya berapa pun dikorbankan," kata Ade di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (28/3/2016).

Ade pun meminta semua pihak untuk berpikir jernih dan tidak terpengaruh dengan segelintir pihak yang ingin merecoki pembangunan perpustakaan ini.

Pekan depan, seusai DPR mengakhiri masa reses, Ade berencana membicarakan pembangunan perpustakaan ini dengan semua pihak yang berkepentingan di DPR, seperti Kesetjenan DPR, Badan Urusan Rumah Tangga DPR, dan perwakilan 10 fraksi.

Wacana pembangunan perpustakaan terbesar se-Asia Tenggara muncul setelah Ketua DPR Ade Komarudin menerima sejumlah cendekiawan dan budayawan di Kompleks Parlemen, Selasa (22/3/2016).

Ade Komarudin meyakini bahwa kebijakan moratorium pembangunan gedung baru tidak akan berlaku untuk proyek gedung baru DPR.

Berita Rekomendasi

Urusan anggaran tidak menjadi masalah karena, menurut dia, DPR dapat memodifikasi anggaran pembangunan gedung baru sebesar Rp 570 miliar yang sudah dialokasikan di APBN 2016.

Gedung baru itu direncanakan terdiri dari perpustakaan umum terbesar se-Asia Tenggara serta ruang kerja bagi anggota DPR dan tenaga ahli.

Ada sekitar 600.000 koleksi buku yang akan disimpan di perpustakaan tersebut. Itu akan melebihi perpustakaan terbesar di Asia Tenggara saat ini, National Library of Singapore, yang memiliki 500.000 koleksi buku.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas