Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Komisi V Jadwalkan RDP dengan Lion Air dan AirAsia

Komisi V DPR meminta maskapai Lion Air dan Indonesia AirAsia untuk melakukan pembenahan komprehensif

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Sanusi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Komisi V DPR meminta maskapai Lion Air dan Indonesia AirAsia untuk melakukan pembenahan komprehensif dalam standar operasional prosedur (SOP) penanganan penumpang internasional.

Hal itu dikatakan oleh Ketua Komisi V Fary Djemy Francis.

"Pembenahan oleh Lion Air dan Indonesia AirAsia untuk mencegah kejadian kesalahan prosedur sebagaimana terjadi di bandara Soekarno-Hatta dan bandara Ngurah Rai tidak terulang kembali pada masa mendatang," kata ‎Fary di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (26/5/2016).

Politikus Partai Gerindra itu menuturkan, pihaknya juga mendesak pemerintah untuk mengevaluasi program keamanan penerbangan nasional.

Komisi V, kata Fary juga mendesak pemerintah meningkatkan pengawasan dan pengendalian khususnya di bandara internasional.

"Komisi V mendesak pemerintah, maskapai penerbangan nasional, LPPNPI dan Badan Usaha Bandar Udara untuk meningkatkan sumber daya manusia yang profesional sesuai dengan peraturan perundang-undangan," ujarnya.

Masih kata Fary, Komisi V akan menjadwalkan rapat dengar pendapat dengan pihak Lion Air, Indonesia AirAsia dan Kementerian Perhubungan terkait rekomendasi hasil investigasi awal kesalahan penanganan penumpang kedatangan internasional oleh Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan.

BERITA TERKAIT

"Rapat dengar pendapat itu penting dalam rangka pengawasan. Kami mengawal itu," tegasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas